Vandalisme Depok di Gua Hira, Nuroji : Ampun Dah

Meski begitu, Enjat Mujiat menduga, aksi terpuji itu bukan dilakukan warga Depok. Sebab, hal tersebut diperkuat dengan adanya sejumlah fakta. Pertama, lokasi Gua Hira yang berada di ketinggian dengan jarak tempuh yang cukup jauh.

Selanjutnya, jemaah haji asal Depok kebanyakan merupakan kaum Lanjut Usia (Lansia). Sehingga, sangat kecil kemungkinan aksi vandalisme itu dilakukan jemaah haji asal Depok.

Baca Juga: Warga Cipayung Jaya Diajari Pembuatan Brand

"Jadi, kebanyakan pengunjung Gua Hira itu masih muda, sedangkan jemaah haji asal Depok kebanyakan Lansia," beber Enjat Mujiat.

Apalagi, ungkap Enjat Mujiat, Depok tidak hanya berada di Jawa Barat saja, sebab daerah lainnya di Jawa Tengah juga memiliki nama serupa. Dengan begitu, bisa saja pelaku berasal dari daerah Depok yang bukan nama kota di Jawa Barat.

Baca Juga: 40 PLTU PLN Grup Mampu Turunkan Emisi Hingga 429 Ribu Ton CO2

"Kami berharapnya sih seperti itu, semoga pelaku bukan berasal dari Depok, Jawa Barat," sebut Enjat Mujiat.

Soal pengawasan, Enjat Mujiat mengaku, pihaknya memiliki keterbatasan personil gerak gerik jemaah haji di tanah suci. Termasuk, membeli alat tulis yang digunakan untuk melakukan aksi vandalisme tersebut.

Baca Juga: Video Viral ODGJ di Pancoranmas Depok Bikin Resah Warga, Jambak Bocah Tiga Tahun

"Pengawasan kita terbatas, jadi tidak mungkin kita perhatikan satu per satu. Dari awal juga kami sudah mewanti wanti agar tidak membawa alat tulis," tukas Enjat Mujiat.

Sebelumnya, sebuah potongan video gempar di sosial media. Video itu menampilkan perjalanan menuju puncak Gua Hira, Arab Saudi. Kemudian, terdapat bebatuan bertuliskan Depok dan beberapa nama yang umum digunakan di Indonesia.

Baca Juga: Samsat Depok Adakan Pemutihan Pajak Kendaraan yang Menunggak 7 Tahun, ini Syaratnya

Adapun, video itu juga sempat dibagikan Husein Jafar Al Haidar atau yang terkenal dengan panggilan Habib Jafar, beberapa waktu lalu. (ger/mg5)

Jurnalis : Gerard Soeharly, Bagas Kara