RADARDEPOK.COM-Pemberlakuan Uji Coba Sistem Satu Arah (SSA) Jalan Nusantara mendapat sorotan serius, bukan hanya dari masyarakat yang terdampak.
Kini, Caleg DPRD Kota Depok Dapil Pancoranmas, Sukarjito sekaligus Staf Ahli DPR RI menyampaikan, Pemerintah Kota telah memaksakan karena kebanyakan mudharatnya.
“Saya koordinasi dengan Plt Kepala BPTJ pak Robby Kurniawan, itu tidak direkomendasikan artinya bukan ditunda tapi dibatalkan,” ungkap Sukarjito saat dikonfirmasi Radar Depok.
Dirinya menilai, Pemkot terlalu terburu-buru sebab harus berkoordinasi dan melakukan kajian jika menerpakan SSA, pertama dari arus lalu lintasnya, lalu pendidikan sebab di lokasi tersebut banyak sekolah di ruas jalan itu.
Baca Juga: 8 Makanan Khas Betawi yang Masih bisa Ditemui di Depok, jadi Kuliner Legendaris
Dilanjutkan Jito, belum lagi soal perekonomian sebab banyak UMKM yang berada di lokasi tersebut, yang jika SSA diterapkan akan terpangkas pendapatannya. Sehingga Pemerintah harus benar-benar mengkaji secara serius.
“Harus melihat berbagai aspek, bagaimana perekonomiannya, terutama UMKM. Terus lalu lintasnya, gimana tingkat kecelakaannya, di sana ada sekolah SD, SMP, sampai SMA bahkan sampai Masjid, disana ada arus aktifitas warga yang aktif. Saya minta untuk dilihat secara baik dan benar, jangan sampai warga terancam karena memaksakan penerapan tersebut,” tandas Sukarjito. (arn)
Artikel Terkait
Ide Pradi Cabut SSA Didukung Pedagang
Ramai-Ramai Warga Pancoranmas Doakan Caleg Demokrat Sukarjito jadi Anggota DPRD
Jajak Pendapat ‘Radar Depok’ Dapil Pancoranmas : Sukarjito, Dian Nurfaida Ancaman Petahana
Pidato Kenegaraan AHY Curi Hati Warga, Rame-Rame Nonton di Rumah Aspirasi Sukarjito
SSA Jalan Nusantara Diuji Coba, 12 RW Depok Jaya Menolak