Senin, 22 Desember 2025

Tak Masuk Usulan PPP, Aji Jaya Bintara Berpotensi Gagal maju jadi Calon Wali Kota Bogor

- Senin, 24 Juni 2024 | 16:16 WIB
Ketua DPC PPP Kota Bogor Zaenul Mutaqin
Ketua DPC PPP Kota Bogor Zaenul Mutaqin

RADARDEPOK.com – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bogor, memastikan tidak memasukan nama Aji Jaya Bintara sebagai bakal calon wali kota Bogor untuk Pilkada 2024.

Itu setelah DPW PPP Jawa Barat hanya menerima empat bakal calon wali kota Bogor yang diusulkan DPC untuk menjalani interview internal.

Keempat nama itu, adalah Dedie A Rachim, dr. Rayendra, Sendi Ferdiansyah dan Eka Maulana.

Sebelumnya, Aji Jaya Bintara ikut mendaftarkan sebagai bakal calon wali kota Bogor lewat penjaringan yang dilakukan DPC PPP kota tersebut.

Baca Juga: Dijebol Maling, Toko Vape di Mampang Kota Depok Alami Kerugian Rp10 Juta

Ketua DPC PPP Kota Bogor Zaenul Mutaqin menyampaikan saat ini partai tinggal menunggu arahan DPW Jabar terkait siapa yang akan diberikan surat tugas dari keempat nama yang diusulkan.

"Nantinya surat tugas itu bisa saja diberikan kepada dua atau tiga orang. Kecuali rekomendasi yang hanya diperuntukan untuk satu pasangan," kata Zaenul Mutaqin kepada wartawan pada Senin, 24 Juni 2024.

Menurut politisi yang akrab disapa ZM ini kemungkinan  surat tugas hanya untuk bakal calon wali kota dari PPP dan akan dikeluarkan oleh DPW pada akhir Juni 2024.

Sementara, dalam surat tugas tercantum beberapa poin, di antaranya, harus menaikan elektabilitas, membangun koalisi partai, mencari pendamping, dan melaksanakan konsolidasi dengan partai politik calon pengusung.

Baca Juga: BRI Warung Buncit Serahkan Ambulance ke Yayasan Lazisma

Lantas mengapa nama Aji Jaya Bintara tidak masuk dalam usulan ke DPW?

Menurut ZM, PPP memiliki aturan dan persyaratan penjaringan calon kepala daerah  yang mesti dipenuhi.

"Empat bakal calon dipanggil DPW karena sudah menyelesaikan persyaratan administrasi. Aji Jaya tak termasuk. Kami sudah sampaikan dan ingatkan. Sebab itu adalah bentuk komitmen dan keseriusan," ungkap ZM.

Selain itu, kata ZM, DPW PPP Jabar memiliki parameter sendiri untuk mengundang bakal cakada. Salah satunya adalah hasil survei popularitas dan elektabilitas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X