Senin, 22 Desember 2025

Risiko Ekonomi Global Merambat, Kinerja APBN Mei 2024 di Jawa Barat Tetap Positif

- Kamis, 27 Juni 2024 | 19:28 WIB
ILUSTRASI: Dirjen Pajak.
ILUSTRASI: Dirjen Pajak.

Baca Juga: Menilik Keberadaan Studio Alam TVRI, Kecamatan Sukmajaya Depok : Jadi Lokasi Puncak Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024

Sementara realisasi pendapatan BLU sebesar Rp1,41 triliun. Sektor perekonomian di Jawa Barat tidak terlepas dari peran UMKM sebagai penopang pertumbuhan dan kontribusi terhadap penerimaan negara yang signifikan. Penyaluran KUR di Jawa Barat sampai dengan 31 Mei 2024 mencapai Rp11,45 triliun dengan jumlah debitur 192.265 debitur dengan realisasi skema penyaluran yang terbanyak adalah KUR Mikro mencapai 62,9 persen.

Sedangkan sektor terbesar yang mengakses KUR adalah sektor Perdagangan Besar dan Eeceran sebesar 55,80 persen. Sektor ini juga merupakan sektor yang berperan penting dalam 12. Sektor perekonomian di Jawa Barat tidak terlepas dari peran UMKM sebagai penopang pertumbuhan dan kontribusi terhadap penerimaan negara yang signifikan.

Penyaluran KUR di Jawa Barat sampai dengan 31 Mei 2024 mencapai Rp11,45 triliun dengan jumlah debitur 192.265 debitur dengan realisasi skema penyaluran yang terbanyak adalah KUR Mikro mencapai 62,9 persen.

Sedangkan sektor terbesar yang mengakses KUR adalah sektor Perdagangan Besar dan Eeceran sebesar 55,80 persen. Sektor ini juga merupakan sektor yang berperan penting dalam memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.

Baca Juga: Kelurahan Sawangan Kota Depok Fokus Tekan Angka Penurunan Stunting

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, dapat ditarik kesimpulan, di tengah rambatan risiko global, pertumbuhan ekonomi Jawa Barat Triwulan 1 2024 positif mencapai 4,93 persen (yoy) dan kinerja APBN hingga Mei 2024 terjaga baik. Meski demikian, dampak risiko global (high for longer, pertumbuhan ekonomi global yang stagnan, dan tensi geopolitik yang terus meningkat) terhadap perekonomian dan pasar keuangan domestik perlu terus diantisipasi dan dimitigasi.

Peran APBN terus diperkuat dalam mendukung perlindungan masyarakat, transformasi perekonomian, serta pembangunan yang inklusif dan berkesinambungan.memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, dapat ditarik kesimpulan, di tengah rambatan risiko global, pertumbuhan ekonomi Jawa Barat Triwulan 1 2024 positif mencapai 4,93 persen (yoy) dan kinerja APBN hingga Mei 2024 terjaga baik. Meski demikian, dampak risiko global (high for longer, pertumbuhan ekonomi global yang stagnan, dan tensi geopolitik yang terus meningkat) terhadap perekonomian dan pasar keuangan domestik perlu terus diantisipasi dan dimitigasi.

Peran APBN terus diperkuat dalam mendukung perlindungan masyarakat, transformasi perekonomian, serta pembangunan yang inklusif dan berkesinambungan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X