RADARDEPOK.COM - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengatur Beban DKI Jakarta dan Banten (UP2B JKB) memastikan pengamanan sistem kelistrikan Piala AFF U-23 2025 yang berlangsung pada 15 - 29 Juli 2025 di Jakarta dan Bekasi.
Pengamanan ini sangatlah penting untuk mendukung kelancaran gelaran Piala AFF U-2023 2025 yang menjadi pusat perhatian internasional. Pengamanan difokuskan di dua lokasi utama pertandingan yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Stadion Patriot Candrabhaga.
UP2B JKB melakukan pengaturan mulai dari perencanaan suplai, pengawasan sistem real-time, hingga koordinasi pengendalian beban untuk memastikan stabilitas dan keandalan listrik tetap terjaga sepanjang gelaran berlangsung.
Baca Juga: Awas Jangan Salah! Dana PIP Hanya Dapat Digunakan untuk Ini, Bukan untuk Bayar SPP
UP2B JKB mengedepankan prinsip stabilitas dan keandalan sistem kelistrikan dengan pendekatan kontingensi N-1.
Selain itu, masing-masing lokasi dipasok dari subsistem dan gardu induk yang berbeda, sebagai bentuk antisipasi berlapis untuk menjamin pasokan listrik tetap stabil dan andal.
"PLN berkomitmen penuh untuk menjamin sistem kelistrikan berjalan stabil dan andal selama gelaran internasional ini berlangsung. Pendekatan sistem tetap beroperasi normal meskipun terjadi gangguan pada salah satu elemen serta penyediaan dari berbagai subsistem diterapkan untuk antisipasi berlapis dan memperkuat stabilitas dan keandalan suplai listrik," ungkap General Manager PLN UIP2B JAMALI, Munawwar Furqan.
Langkah strategis telah diterapkan untuk menjamin stabilitas dan keandalan sistem kelistrikan selama gelaran berlangsung, termasuk pengawasan intensif terhadap Defense Scheme di wilayah kerja DKI Jakarta dan Banten.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan sistem proteksi berjalan optimal serta mampu merespons secara cepat dan terukur apabila terjadi gangguan, sehingga kontinuitas pasokan listrik ke venue acara tetap terjaga dalam kondisi stabil dan andal.
Manager PLN UP2B JKB, Santo Kardono, menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengecekan rutin terhadap fasilitas sistem SCADA dan telekomunikasi dan memastikan dalam kondisi prima, sebagai bagian dari pemantauan sistem secara real-time. Hal ini memungkinkan respon cepat dan akurat terhadap potensi gangguan.
Baca Juga: Kemenkum Jawa Barat Sorot Raperda RPJMD dan Raperwal RKPD Depok, Ini Poinnya!
"Kami telah menyiapkan personel siaga, mulai dari dispatcher hingga petugas SCADA, Telekomunikasi dan Proteksi, yang akan bersiaga selama 24 jam penuh nonstop selama periode gelaran berlangsung. Skenario operasional telah disusun untuk mengantisipasi lonjakan beban atau gangguan mendadak," ujar Santo.
PLN telah menetapkan masa siaga kelistrikan. Seluruh upaya ini dilakukan sebagai bentuk nyata dukungan PLN terhadap kelancaran Piala AFF U-23 2025, sekaligus kontribusi dalam menjaga reputasi Indonesia sebagai tuan rumah event olahraga berskala internasional.
Dengan kerja sama lintas unit PLN dan kesiapan teknis yang matang, PLN optimistis menghadirkan layanan kelistrikan yang aman, stabil, andal, dan bebas gangguan selama Piala AFF U-23 2025 berlangsung.***
Artikel Terkait
ASN Kemendagri di Depok Dilaporkan Empat Hari Hilang, Eh Malah Liburan ke Jogjakarta
Driver Ojol Jabodetabek Tolak Wacana Potongan Komisi 10 Persen, Skema 20 Persen Masih Ideal
Diduga Pungli KIP-K! Mahasiswa Demo Kampus JGU Depok
Terdakwa Oknum Anggota DPRD Depok Pernah Sekamar Bareng Korban dan Keluarga
Sekolah Swasta di Depok Sekelas Cuma Empat Siswi, Dedi Mulyadi Bikin Belajar Tidak Kondusif di Negeri
Kemdiktisaintek Sanksi Kampus JGU Depok