RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa pembangunan kawasan industri di Kabupaten Subang tidak akan mengganggu lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B).
Hal ini ia sampaikan melalui unggahan video di akun media sosial pribadinya, @dedimulyadi71, pada Senin, 8 September 2025.
Dalam video tersebut, Dedi menjelaskan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan dinas terkait untuk memastikan investasi yang masuk tetap selaras dengan tata ruang serta ketahanan pangan Jawa Barat.
“Kita menselaraskan kaitan dengan investasi dengan tata ruang dengan delineasi ketahanan pangan yang ada di Jawa Barat,” ujar Dikdik Solihin, Kepala Dinas Penanaman Modal Satu Pintu Kabupaten Subang, yang mendampingi Dedi dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga: Promo September Tempat Wisata di Bogor dan Sukabumi untuk Liburan Seru Keluarga
Dedi menambahkan, saat ini pemerintah tengah fokus pada percepatan pembangunan kawasan industri di Kabupaten Subang, yang diharapkan mampu menyerap banyak tenaga kerja.
Salah satu isu yang sempat muncul adalah kekhawatiran kawasan industri tersebut akan berdiri di atas lahan LP2B.
Namun, setelah dilakukan pengecekan mendalam terhadap Perda RTRW Provinsi Jawa Barat dan RTRW Kabupaten Subang, dipastikan bahwa lahan yang digunakan bukan termasuk dalam kawasan LP2B.
“Setelah kita cek, ternyata dalam tata ruang di Perda RTRW Provinsi Jawa Barat dan RTRW Kabupaten Subang, delineasi ini tidak masuk di dalam kawasan LP2B,” jelas Dikdik Solihin.
Baca Juga: Kota Depok Raih Kemenangan Perdana, Pelatih Minta tak Euforia Berlebihan
Dedi berharap pembangunan kawasan industri ini bisa segera terealisasi sehingga dapat membuka peluang kerja baru bagi masyarakat Subang dan sekitarnya.
“Semoga kawasan industrinya cepat tumbuh dan orang pada kerja, karena ke saya nagih terus minta pekerjaan. Jarang yang minta jodoh,” ucap Dedi sambil bercanda.
Ia juga menambahkan, dalam waktu dekat akan ada penyerahan sertifikat tenaga kerja terampil yang siap diserap oleh kawasan industri tersebut.
Artikel Terkait
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Pinta Kapolda Jabar Membebaskan Mahasiswa yang Ditangkap
Dedi Mulyadi Tegaskan Pemprov Jabar Tidak Terapkan Pembelajaran di Rumah, Semua Sekolah Diminta Kembali Normal
Sayangkan Aksi Ibu-ibu Lempar Sampah di Gedung DPRD Jabar, Dedi Mulyadi: Tidak Mencerminkan Warga Jawa Barat
Dedi Mulyadi Ungkap Pemprov Jabar Siap Bantu Pemulangan Jenazah Pekerja Migran Asal Sukabumi dari Korea Selatan
Mushola Ambruk Saat Peringatan Maulid Nabi di Bogor, Dedi Mulyadi dan Pemprov Jabar Siap Tanggung Biaya Perawatan Korban
Akan Menengok Para Korban Majelis Ambruk di Bogor, Dedi Mulyadi Juga Sampaikan Ini
Bertemu Direktur RSUD Kota Bogor dan Korban Majelis Taklim yang Ambruk, Dedi Mulyadi Pastikan Biaya Ditanggung Pemprov