Program MBG Jangkau 39 Juta Lebih Penerima Manfaat dengan 13 Ribu SPPG di Tanah Air

RADARDEPOK.COM - Hingga 31 Oktober 2025, Badan Gizi Nasional (BGN) mencatat program Makanan Bergizi Gratis (MBG) telah menjangkau 39.624.417 penerima manfaat, yang terdiri dari anak sekolah, balita, ibu hamil, dan menyusui.

Jumlah penerima MBG ini meningkat dari sebelumnya yang mencapai 37.226.307 penerima manfaat per 24 Oktober 2025, seperti yang dilaporkan melalui media sosial Instagram @badangizinasional.ri.

Selain mencatat jumlah penerima manfaat yang semakin meningkat, BGN juga melaporkan bahwa sebanyak 13.737 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah beroperasi di 38 provinsi di Indonesia, dengan serapan tenaga kerja mencapai 491.774 orang yang bekerja di dapur-dapur gizi SPPG.

Baca Juga: Menkau Purbaya Sidak Gudang Impor Pakaian Ilegal di Cikarang, Tegaskan Komitmen Berantas Tuntas

Pencapaian ini menunjukkan bahwa program Makanan Bergizi Gratis tidak hanya memperkuat gizi bangsa, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat.

Karena bahan pangan yang dibutuhkan untuk program ini bersumber dari petani, nelayan, peternak lokal hingga para pelaku UMKM pangan di seluruh Indonesia.

Sementara itu, Kepala BGN Dadan Hindayana melaporkan sejumlah perkembangan terkait program MBG pada Presiden Prabowo saat rapat terbatas bersama jajaran menteri kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu (29/10/2025) lalu.

Baca Juga: Gerobak Pintar Lapas Cibinong : Perpaduan Literasi dan Musik yang Bikin Seru Akhir Pekan Warga Binaan

Dalam laporan tersebut, Kepala BGN menyampaikan serapan anggaran pada program MBG sudah mencapai 50,1 persen atau 35,6 triliun.

Selain itu, ia juga melaporkan terkait jumlah penerima manfaat yang kian bertambah serta peningkatan 200 SPPG baru per hari.

BGN optimis target penerima manfaat sebanyak 82,9 juta program Makanan Bergizi Gratis akan tercapai hingga akhir tahun 2025.***