RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan pesan penting tentang masa depan Kabupaten Indramayu yang dinilai memiliki potensi besar untuk menjadi pusat industri sekaligus industri pariwisata di wilayah Jawa Barat.
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat memberikan sambutan dan materi dalam acara Sekolah Politik Hilal Hilmawan Institute yang digelar di Desa Singajaya pada Sabtu, 22 November 2025.
Dalam sambutannya, Dedi menegaskan bahwa Indramayu kini telah memasuki era baru, yaitu era industrialisasi.
Menurutnya, keberadaan banyak pabrik yang kini berdiri di kawasan tersebut menjadi bukti bahwa Indramayu sedang bergerak menuju transformasi ekonomi yang signifikan.
Baca Juga: BRIVolution Reignite: BRI Perkuat Konsumer dan Bank Emas, Laba Naik
“Indramayu hari ini masuk ke era industrialisasi. Saya sedikit-sedikit ikut nyumbang banyaknya pabrik di sini,” ujar Dedi.
Dengan perkembangan tersebut, Dedi menilai perlu ada persiapan serius agar masyarakat Indramayu tidak hanya menjadi penonton, tetapi ikut terlibat dan menikmati manfaat dari kemajuan industri.
Untuk mendorong SDM lokal naik kelas, Dedi mempersiapkan program khusus berupa Sekolah Manajer bagi lulusan SMP dan SMA di Indramayu.
Program ini diharapkan mampu mencetak tenaga kerja berkualitas yang bisa mengisi posisi manajerial di berbagai pabrik yang berdiri di daerah tersebut.
Baca Juga: Heboh! Pegawai RSUD ASA Depok Pelesiran ke Malaysia dan Singapura
“Anak-anak SMP harus dipersiapkan untuk bekerja di industri sebagai manajer kelas menengah. Nanti saya buka sekolah manajer khusus Indramayu. Lulusan SMP, lulusan SMA, semua bisa saya siapkan agar kelak jadi manajer di pabrik-pabriknya,” jelasnya.
Dedi menilai Indramayu sebagai kabupaten strategis yang harus dipersiapkan sejak dini, terutama dalam hal pembangunan SDM.
Dedi menjelaskan bahwa selama ini Indramayu identik dengan komoditas pertanian dan perikanan, seperti mangga, padi, ikan, serta kawasan Balongan.
Baca Juga: Tabrak Aturan! Mahasiswa Desak Resto Asep Stroberi Puncak Dibongkar
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi Ungkap Penataan DAS dan Jalan Jabar Harus Berdampak Nyata, Bukan Sekadar Rapat
Heboh Isu Jadi TPPO di Kamboja, Dedi Mulyadi Tegaskan Penjaga Gawang Asal Bandung Aman dan Segera Dipulangkan
Warga Bisa Hajatan Tanpa Biaya Kesenian, Dedi Mulyadi Siapkan Layanan Gratis Berbasis Aplikasi
Dedi Mulyadi Ungkap Strategi Pemprov Jabar Atasi Selisih Rencana Anggaran yang Melebihi APBD 2026
Dedi Mulyadi Tegaskan Tahun 2027 Daerah yang Infrastruktur Utamanya Sudah Selesai Tidak Lagi Dapat Alokasi Anggaran: Digeser ke Daerah Lain
Dedi Mulyadi Ungkap Alih Fungsi Lahan di Gunung Sebabkan Kerugian Lebih Besar dari Keuntungan
Dedi Mulyadi Dukung Produksi Bahan Bakar Nabati Bobibos: Saya Akan Support Siapapun yang Memajukan Teknologi