Erwan menyampaikan keprihatinannya atas kasus ASN atau pejabat yang terseret masalah hukum setelah pensiun akibat ketidakhati-hatian dalam bertugas.
"Begitu pensiun diperiksa KPK, stres, sakit, lalu meninggal. Jadi apa yang akan kita syukuri? Saya berharap kita semua selamat dunia akhirat," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Erwan juga menyinggung pengalamannya mengikuti pendidikan Lemhannas. Menurutnya, pendidikan yang tinggi tidak otomatis menjamin seseorang terbebas dari kesalahan jika tidak memegang teguh integritas.
"Banyak yang berhasil, tetapi tidak sedikit juga yang menjadi tahanan. Saya berharap di sini semua selamat dunia akhirat," katanya.
Wagub mengapresiasi para peserta PKN Tingkat II Angkatan XXIII yang telah mengikuti proses pembelajaran dengan dedikasi tinggi.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para mentor dan penyelenggara yang memastikan kegiatan berjalan lancar.
Penutupan kegiatan itu sekaligus menjadi momentum penguatan komitmen ASN untuk menjaga integritas dalam setiap langkah pengabdian.***
Artikel Terkait
Lewat Peringatan Maulid, Kecamatan Sawangan Depok Ajak ASN dan Warganya Teladani Ahklak Nabi Muhammad SAW
Walikota Depok Supian Suri Larang ASN Rapat Jumat Pagi, Ini Sebabnya
ASN Kelurahan Se-Kecamatan Sawangan Depok Jaga Kebugaran Jasmani di Pasir Putih, Jalan Kaki hingga Tiga Kilometer
Dedi Mulyadi Tegaskan WFH untuk ASN Bukan Liburan, Tapi Kerja dengan Sistem
Wagub Jabar Resmikan Patung Jenderal Soedirman di Soreang, Ajak Masyarakat Teladani Nilai Perjuangan
Siap-siap! Mutasi ASN Depok Jilid Selanjutnya