Minggu, 21 Desember 2025

Gus Ipul Ajak Jateng Pemutakhiran Dtsen untuk Pengentasan Kemiskinan

- Rabu, 26 November 2025 | 13:44 WIB
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul saat berada di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (25/11/202). (Kemensos.go.id)
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul saat berada di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (25/11/202). (Kemensos.go.id)

RADARDEPOK.COM - Untuk menghadirkan data yang lebih akurat dalam program pengentasan kemiskinan serta program pemberdayaan tepat sasaran, Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengajak pemerintah daerah di Jawa Tengah (Jateng) untuk terlibat aktif dalam pemutakhiran data.

"Bapak ibu sekalian saya ajak berjihad untuk menghadirkan data yang akurat," kata Mensos Gus Ipul di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (25/11/202). 

Menurut Gus Ipul agar pemutakhiran data DTSEN dapat berjalan optimal diperlukan komitmen, tekad dan mekanisme kerja untuk memastikan pemerintah dan berbagai pihak yang terlibat dapat bekerja dengan baik.

Baca Juga: Kerja Sama Bareng PT KAI, Dedi Mulyadi Ungkap Lima Proyek Besar Transportasi Kereta Api di Jawa Barat

Jika data sudah sama, maka program pengentasan kemiskinan serta program pemberdayaan dapat dengan mudah diintegrasikan.

Untuk pemutakhiran data ini menurut Gus Ipul, Kemensos membuka saran, kritik, dan masukan atau usulan dari masyarakat untuk memperbaiki data secara bersama-sama, agar nantinya data lebih akurat dan tepat sasaran.

Gus Ipul juga kerap kali menemukan adanya keluhan atau protes melalui media sosial mengenai data ini.

Baca Juga: Mentan Amran Tegaskan Lindungi Para Petani dari Impor Beras Ilegal

Ia memastikan setiap keluhan yang masuk akan segera ditindaklanjuti, untuk selanjutnya di verifikasi, divalidasi dan di kirimkan ke Badan Pusat Statistik (BPS), dan dilakukan ground check.

Untuk pemutakhiran data ini Gus Ipul menyampaikan bisa melalui jalur formasi, yakni dari tingkat RT, hingga Desa dan seterusnya, atau melalui saluran-saluran, seperti Aplikasi Cek Bansos, Call Center, serta melalui Nomor WA.

Terkait Pemutakhiran data menurut Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, bukanlah sekedar angka, melainkan sebuah pengambilan keputusan yang berkaitan erat dengan keadilan dan kebenaran.

Baca Juga: Rakernas DJKN 2025 Resmi Dibuka, Menkeu Purbaya Tantang DJKN Optimalkan Aset Negara untuk Kesejahteraan Rakyat

Melalui Inpres tentang DTSEN, Pemerintahan Jawa Tengah dapat mendorong upaya penanganan kemiskinan, serta memperkuat penyediaan data, pemadanan, dan pemutakhiran data yang berkelanjutan.

Ia pun mengatakan bahwa pemerintah Jawa Tengah telah menandatangani nota kesepahaman tentang penyediaan dan pemanfaatan data statistik sebagai dasar pembangunan daerah bersama BPS RI.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hesti Haryanih

Sumber: kemensos.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X