Senin, 22 Desember 2025

Permusuhan Picu Kekerasan Berulang, Plt Bupati Bogor: Harus Didamaikan dan Bikin Pakta Integritas

- Selasa, 14 Maret 2023 | 00:01 WIB
MELAYAT: Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan saat melayat ke rumah almarhun siswa korban pembacokan, Senin (13/3/2023). FOTO: HENDI/RADARBOGOR
MELAYAT: Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan saat melayat ke rumah almarhun siswa korban pembacokan, Senin (13/3/2023). FOTO: HENDI/RADARBOGOR

RADARDEPOK.COM, BOGOR – Tewasnya seorang pelajar di Bogor yang dibacok pelajar lain membuat prihatin semua pihak.

Permusuhan antara satu sekolah dengan sekolah lain diduga menjadi akar permasalahan yang memicu kasus kekerasan di kalangan pelajar terus berulang.

Instansi pendidikan terkait diminta mengambil langkah tegas agar tidak ada lagi pelajar yang menjadi korban.

"Permasalahan ini tidak mendadak, pasti ada sejarahnya. Sekolah tersebut punya sejarah sebagai musuh sekolah lain. Ini yang harus kita deteksi dini," ungkap Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan usai melayat ke rumah korban, seperti dikutip dari rbg.id, pada Senin (13/3).

Meski Kota dan Kabupaten Bogor memiliki satgas pelajar, namun Iwan menilai upaya persuasif dan deteksi dini belum sampai pada lingkungan di luar sekolah.

Penyelenggara pendidikan, jangan hanya melindungi siswa di dalam sekolah, namun juga harus menjamin di waktu pulang sekolah.

Untuk itu, Iwan mengaku akan turun langsung mendamaikan sekolah-sekolah yang saling bermusuhan dengan membuat kesepakatan resmi.

"Seriusnya adalah mendamaikan sekolah-sekolah yang sudah turun temurun. Tahun ke tahun musuh bubuyutan itu dibiarkan. Makanya satu harus didamaikan, kedua harus bikin pakta integritas," tegas Iwan.

Jika sekolah maupun yayasan pendidikan tetap melakukan pembiaran, Iwan menegaskan akan mengusulkan sanksi tegas, yaitu menutup izin operasional sekolah.

"Kami akan usulkan untuk ditutup, supaya semua juga paham bahwa ini jangan mengedepankan ego sekolah, ego murid, tapi yang harus dikedepankan keselamatan jiwa dan nyawa siswa kita, ini terlalu mahal," pungkasnya. (cok/rbg.id)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X