RADARDEPOK.COM, JAKARTA -- Gegara melontarkan kritikan kepada daerahnya Lampung, Tiktoker Bima Yudho Saputro dipolisikan.
Tetapi apa yang dilakukan Bima Yudho Saputro tersebut mendapatkan dukungan dari berbagai pihak.
Salah satunya dari politikus partai Gerindra, Habiburokhman. Sampai ia pun memuji kecerdasan dan argumen Bima divideo kritiknya.
Diketahui, Bima Yudho Saputro mengkritik kondisi jalan rusak di sekitar Kota Baru dan menyebut Lampung sebagai "dajal".
Baca Juga: Profil Bima Yudho Pengkritik Lampung: Kuliah di Australia, Kerja Part Time di IKEA
Namun, menurut Habiburokhman, tidak ada yang salah dengan video presentasi yang ia sebar.
"Saya takjub dengan kecerdasan Bima yang bisa menyampaikan kritik, sangat argumentatif, tetapi dengan gaya yang santai, sehingga sangat mudah dipahami," ungkapnya.
Namun, kasus Bima Yudho Saputro tidak berakhir dengan polisi saja. Ia juga mengaku mendapatkan ancaman yang mengarah ke keluarganya di Lampung.
Bima yang berada di Australia, keluarganya di Lampung didatangi orang dan mendapatkan ancaman.
Baca Juga: Sosok Arinal Djunaedi, Jadi Sorotan Setelah Konten Kritikan Bima Yudho Viral
Kondisi ini tentunya sangat meresahkan bagi Bima dan keluarganya.
Habiburokhman memberikan dukungan moral untuk Bima dan meminta Kapolda Lampung untuk tidak menindaklanjuti laporan tersebut, karena tidak ada unsur pelanggaran hukum.
"Sebagai seorang pengguna media sosial, Bima tentunya memiliki hak untuk menyampaikan pendapat dan kritik terhadap suatu hal," terangnya.
Namun, kebebasan berpendapat dan berkomentar di media sosial bukan berarti tidak ada aturan dan batas yang harus diikuti.
Baca Juga: Usai Viral Dikritik Tiktoker Bima Yudho, KPK Soroti Pembangunan Jalan di Lampung
