RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan gagasan penting mengenai peran perguruan tinggi dalam pembangunan daerah serta menawarkan kerja sama antara Pemprov dan UIN.
Hal ini ia sampaikan saat menghadiri acara Stadium General di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung pada Selasa, 23 September 2025.
Dedi menegaskan bahwa menurut pandangannya, karya perguruan tinggi bukan hanya sebatas teori atau penelitian, melainkan harus diwujudkan dalam bentuk produk yang memiliki nilai manfaat langsung bagi masyarakat.
Baca Juga: Enaknya Semur Tahu Telur, Menu Hemat Akhir Bulan
“Maka Pemprov Jabar bersedia memangun kerja sama. Ayo, saya ngasih apa ke UI, UIN nagsih apa untuk rakyar Jabar dalam bentuk produk,” ujar Dedi.
Ia menambahkan, pola kerja sama yang ditawarkan Pemprov Jabar bukan sekadar pemberian bantuan, melainkan kolaborasi yang berbasis pada kontribusi nyata.
“Saya ke ITB juga begitu, ke UNPAD juga begitu. Saya kasih apa untuk kampus, lalu kampus kasih apa untuk rakyat Jawa Barat dalam bentuk produk,” tambahnya.
Dalam pemaparannya, Dedi mengajak UIN untuk fokus pada problem nyata yang ada di lapangan.
Ia menyarankan agar kampus mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa, hingga kampung, memetakan berbagai persoalan masyarakat.
“Data apa problemnya di kabupaten, kecamatan, desa, sampai kampung harus disiapkan. Dari situ, UIN bisa menata strategi dari A sampai Z. Kemudian dilakukan riset, apakah ada peningkatan produktivitas warga, apakah angka konflik menurun, apakah pertanian meningkat, keluarga berencana meningkat engga, anggka kesehatan masyarakatnya semakin baik engga. Itu adalah nilai,” kata Dedi.
Menurutnya, apabila perguruan tinggi mampu menghadirkan solusi yang berdampak nyata, Pemprov Jabar siap memberikan dukungan lebih besar daripada sekadar pembangunan infrastruktur kampus.
Baca Juga: Sudah Siap Jadi PPPK Paruh Waktu? Ini Jadwal Pelantikannya!
Tak hanya bagi institusi, Dedi juga menyinggung peran mahasiswa. Ia membuka peluang beasiswa hingga jenjang S3 yang bisa diberikan oleh Pemprov Jabar, dengan catatan karya mahasiswa tersebut memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.