Senin, 22 Desember 2025

Janji Pendidikan yang Dilontarkan Chandra Rahmansyah Dinilai Tidak Masuk Akal, Ade Supriyatna : Anggarannya Tidak Rasional!

- Selasa, 24 September 2024 | 17:11 WIB
Ketua DPRD Kota Depok sementara dari Fraksi PKS, Ade Supriyatna
Ketua DPRD Kota Depok sementara dari Fraksi PKS, Ade Supriyatna

RADARDEPOK.COM – Ketua DPRD Kota Depok sementara dari Fraksi PKS, Ade Supriyatna, dibuat tergelitik oleh janji sektor pendidikan yang dilontarkan oleh Calon Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah, saat pidato pengundian nomor urut, di Hotel Bumi Wiyata Depok, Senin (23/9) malam.

Saat itu, Chandra Rahmansyah menyenggol program pendidikan milik Calon Walikota Depok dan Wakil Walikota nomor urut 1, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq bertajuk satu rumah satu sarjana.

Baca Juga: Breaking News! Ade Supriyatna Calon Kuat Ketua DPRD Kota Depok

Kalau tadi Bang Imam bilang satu keluarga satu sarjana, kalau kita semua anak jadi sarjana. Hidup kuliah gratis,” terang Chandra Rahmansyah disamping Calon Walikota Depok, Supian Suri.

Nah janji inilah, yang kemudian oleh Ade Supriyatna tidak masuk akal.

Dari Pilkada yang lalu, janjinya tak mungkin semua. Artinya masyarakat akan menilai bahwa saat ini Pemkot sudah menjalankan juga lakukan juga beasiswa perguruan tinggi,” ujar Ade Supriyatna kepada Radar Depok.

Bendahara Umum DPD PKS Kota Depok ini menuturkan, program beasiswa itu akan dilanjutkan oleh pasangan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq.

Jadi skemanya penerima Kartu Depok Sejahtera (KDS) yang anak anak dibiayain beasiswa SD, SMP, SMA, nanti sampai kuliah itu kita kawal,” tegas Ade Supriaytna.

Baca Juga: Anggota DPRD Kota Depok Resmi Dilantik, Mulai Berebut Alat Kelengkapan Dewan : Ade Supriyatna jadi Ketua Sementara

Sehingga minimal ada satu anaknya yang kita beasiswa kita bayarkan. Dia beasiswanya sampai lulus gitu. Jadi identifikasi orang orangnya adalah penerima pertama adalah pemegang KDS ini akan dilanjutkan,” jelas Ade Supriyatna.

Saat ini, terang Ade Supriyatna, mereka masih masuk penerima beasiswa SD, SMP, SMA. Nanti akan dikawal terus sampai masuk perguruan tinggi dan dikawal sampai lulus.

Makanya (janji Chandra Rahmansyah) menurut saya terlalu muluk muluk. Anggarannya juga tak rasional jadinya. Gini semuanya anak mau dibiayain gitu kan,” jelas Ade Supriyatna.

Ade Supriyatna menambahkan, beberapa kampus, sekitar 20 kampus, sangat mendukung program beasiswa ini. Tidak hanya program insentif dari Pemkot, sebab pihak kampus juga mengeluarkan CSRnya.

Baca Juga: Soroti Kasus Perundungan di Depok, Ade Supriyatna : Perlu Muatan Lokal Pendidikan Adab dan Akhlak

Jadi sebenarnya ada 15. Nanti kita akan tingkatkan sampai 20 atau 25 kampus. Ini kita garansi sampai lulus dan kampusnya juga garansi sampai lulus. Di 20 kampus yang sudah bekerjasama dengan Pemkot,” kata Ade Supriyatna.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X