Politisi senior PKS ini mengungkapkan bahwa saat ini Depok berada dalam kondisi darurat sampah.
"Kapasitas pembuangan kita hanya 50 ton per hari ke TPA Nambo, sisanya belum tertangani secara optimal," tutur Bambang Sutopo dalam keterangan yang dilansir, Minggu (15/06).
Baca Juga: Diskop dan UMKM Bidik PNS Kabupaten Bogor Punya NIB, Ternyata ini Alasanya!
Sebelumnya, Pemkot Depok sempat menggunakan insinerator di TPS Sukmajaya, namun dihentikan karena penolakan warga akibat isu kesehatan seperti ISPA.
Untuk mencari alternatif solusi, Komisi C bersama Kepala DLHK Kota Depok, Abdul Rahman menghadirkan Prof. Zaenal dari ITB pada pekan lalu.***
Artikel Terkait
Anggota Bappemperda DPRD Kota Depok, H Bambang Sutopo Beberkan Tiga Perda Ini Harus Segera Direvisi
Dua Raperda Disahkan jadi Perda, H Bambang Sutopo Dorong Walikota Susun Rencana Lima Tahun Kesejahteraan Lansia
Hardiknas, H Bambang Sutopo Luncurkan Buku Manajemen GLS : Solusi Perkuat Literasi, Luangkan Waktu 15 Menit Sebelum Mulai Pelajaran Sekolah
Gelombang PHK Hinggapi Kota Depok, H Bambang Sutopo Usulkan Tiga Solusi yang Efektif
H Bambang Sutopo Nilai Program Pendidikan di Barak Militer Hidupkan Kembali Ketahanan Keluarga