RADARDEPOK.COM-Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang akhir ini menyita perhatian publik, termasuk yang terjadi di Kota Depok. Ternyata juga turut mengundang reaksi Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Kasus KDRT di Indonesia saat ini sudah cukup darurat. Diperlukan tindakan tegas dan adil dari penegak hukum terhadap penanganan kasus-kasus KDRT," kata Puan kepada wartawan, seperti dilansir dari Jawapos.
Memang belum lama ini, viral seorang istri di Kota Depok, justru dijadikan tersangka meski menjadi korban kekerasan suaminya. Perempuan itu dianiaya dengan cara mata disiram bon cabe, kepala dibenturkan ke dinding, hingga rambut dijambak.
Saat melaporkan tindakan KDRT itu ke pihak kepolisian, korban justru dijadikan tersangka dan ditahan atas laporan balik sang suami. Puan berharap peristiwa seperti ini tidak terulang kembali.
"Kasus ini preseden buruk karena kurangnya kepekaan terhadap perlindungan terhadap perempuan. Berbicara soal keadilan juga harus mempertimbangkan berbagai faktor agar tidak tercipta keadilan semu," tegasnya.
Baca Juga: Cara Membuat Kue dengan Teknik yang Tepat untuk Menjaga Kandungan Nutrisinya
Terlebih, belum lama ini masyarakat dihebohkan kasus KDRT yang melibatkan seorang wakil rakyat, mantan anggota DPR RI diduga menganiaya istri keduanya yang sedang hamil hingga mengalami pendarahan. (***)
Artikel Terkait
DP3AP2KB Sukses Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Depok untuk Laporkanan Kasus KDRT
Kasus KDRT, Ferry Irawan Divonis Setahun Penjara
Saling Lapor Kasus KDRT : Istri Ditahan, Suami Ditangguhkan Sempat ke Lombok
Suami Pelaku KDRT Diduga Pakai Narkoba, DP3AP2KB : Dare to Speak