Verifikasi Bacaleg di Depok Lancar, Ini Sebabnya

Begitu juga, lanjut Nana Shobarna, para partai yang memiliki pertanyaan dan ingin berkonsultasi, KPU siap melayani.

Baca Juga: Pelaku Usaha Cimanggis Diberikan Ilmu, 50 UMKM Diajarkan Digital Marketing

Menurut Nana Shobarna, pemilu dapat terjalin dengan baik jika panitia penyelenggara dan peserta berhubungan dengan baik. “Karena pemilu itu bisa berjalan baik dari koordinasi dan komunikasi dari penyelenggara dengan peserta.” terang Nana Shobarna.

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kota Depok, Fikri Tamau menambahkan, KPU Kota Depok akan melaksanakan tahapan Vermin terhitung 15 Mei hingga Juni 2023. Selama kurun waktu itu, partai yang sudah mengajukan Bacaleg diminta untuk memperbaiki data yang dinilai belum memenuhi persyaratan. Hal itu tertuang dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 10 Tahun 2023.

Baca Juga: Hari Ini AG Mantan Pacar Mario Dandy Jalani Penahanan di LPKA Tangerang

"Karena ada verifikasi yang harus kita lakukan juga ada perbaikan dari Daftar Calon Sementara (DCS) mereka, yang DCS itu bisa jadi akan ada perubahan dapil sesuai dengan PKPU," jelas Fikri Tamau.

Setelah DCS rampung, ungkap Fikri Tamau, KPU Kota Depok akan melakukan penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) pada Bulan Oktober 2023.

Baca Juga: Depok Waspada Kekeringan, Ini Data BMKG

"Kalau memang nanti di dalam verifikasinya kemudian ada berkas-berkas yang tidak sesuai dengan syarat-syarat yang diinginkan oleh KPU, tentu kami akan menindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang ada," beber Fikri Tamau.

Menurut Fikri Tamau, pendaftaran Bacaleg di Kota Depok itu terbilang kondusif. Apalagi, sebagian besar Parpol melakukan seremonial yang berbeda-beda. Tidak jarang, aksi tersebut mengundang perhatian masyarakat di sekitaran Kantor KPU Kota Depok.

Baca Juga: Soal Kaesang Maju di Pilkada Depok, Jokowi: Tugasnya Orang Tua itu Merestui

"Sebenarnya, relatif lancar ya. karena kondisi Kota Depok, kondisinya sama-sama kita ketahui cukup ramah, bersahabat dengan rekan-rekan baik Bawaslu, baik partai," tutur Fikri Tamau.

Meski begitu, Fikri Tamau memastikan, KPU Kota Depok tetap menjunjung netralitas sebagai penyelenggara Pemilu. Buktinya, tidak ada satu pun Parpol yang diperlakukan khusus. Semuanya, diterima petugas di dalam Kantor KPU Kota Depok.

Baca Juga: Pemilu 2024, ASN Depok Diharapkan Netral

"Banyak partai yang menampilkan masing-masing ciri khasnya, kami memperlakukan sama untuk setiap partai. Kami hanya menunggunya di depan gerbang sebagaimana rekan-rekan wartawan. Tidak ada perlakuan istimewa tapi dari penyampaian Parpol ketika datang, mereka datang dengan berbagai hiburan tarian, tradisi budaya lokal Kota Depok, kami gak bisa menghalangi itu kan tapi kami memperlakukan sama untuk setiap Parpol dalam proses seremonialnya," papar Fikri Tamau. (mg6)