RADARDEPOK.COM-Gagasan brilian yang disampaikan Fraksi PKB soal memutarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya di ruang publik untuk menguatkan jiwa nasionalisme masyarakat, ternyata disambut positif Walikota Depok, Supian Suri.
Dukungan gagasan itu dilontarkan Supian Suri usai menghadiri Sidang Paripurna sambut Kemerdekaan, Jumat (15/8/2025).
Baca Juga: BLBI Hadirkan Saksi Persidangan Tanah Merah Depok, PT Tjitajam : Keterangan Tak Berkekuatan Hukum
“Kita akan kaji teknisnya agar bisa berjalan efektif dan tidak sekadar seremonial. Menurut saya ini ide yang sangat bak,” ungkapnya saat diwawancara media.
Ditegaskan Supian Suri, ide yang digagas Fraksi PKB memang diakuinya sejalan dengan upaya menumbuhkan semangat nasionalisme di tengah masyarakat.
Baca Juga: Google I/O Extended Depok 2025: Hadirkan Inovasi AI dan Teknologi Google untuk Generasi Inovatif
Lebih lanjut Supian menegaskan, Pemkot Depok mendukung setiap langkah yang dapat memperkuat rasa cinta tanah air, terutama menjelang dan selama peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Kita akan mendalami nanti. Jika sudah dibuat aturannya, harus ada komitmen untuk menjalankannya,” tegasnya.
Baca Juga: Cara Menjaga Rem Motor Tetap Optimal demi Keselamatan Berkendara
Memang Supian Suri juga mengungkapkan, dengan langkah ini, Pemkot Depok berharap semangat nasionalisme masyarakat semakin menguat, sekaligus mendorong kesadaran kolektif akan pentingnya mencintai dan menghargai simbol-simbol kebangsaan.
Perlu diketahui, ide memutar lagu kebangsaan itu muncul dari Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Depok, Siswanto.
Baca Juga: Semangat Kemerdekaan Dalam Taxpayers’ Charter
Dirinya menilai pemutaran lagu kebangsaan di jam tertentu adalah langkah sederhana namun berdampak besar dalam menanamkan rasa cinta tanah air.
“Ini bukan sekadar formalitas. Sebab di Pemkot Yogyakarta ingin menumbuhkan nasionalisme warganya, dengan cara semacam itu (pemutaran lagu kebangsaan di ruang publik) dan hasilnya terlihat dari sikap mereka,” bebernya.
Baca Juga: Target Dedi Mulyadi di 2026, Seluruh Jalan di Jawa Barat Harus Sudah Terpasang PJU