RADARDEPOK.COM–Gotong royong menjadi strategi Partai Buruh dalam menggalang dana kampanye saat melangsungkanm pesta demokrasi 2024. Iuran Rp20 ribu akan dikenakan kepada setiap anggota untuk mendanai serangkaian kegiatan operasional hingga pendanaan kampanye untuk calon Legislatif.
Pernyataan ini secara tegas disampaikan Ketua Partai Buruh Kota Depok, Wido Pratikno saat dikonfirmasi Radar Depok terkait strategi pendanaan kampanye.
Aktifis dari Sertikat Buruh ini, menjelaskan strategi tersebut digunakan karena partainya dari kelas pekerja yang mencari dana dari upah pabrik. Dengan bermodalkan iuran tersebut, menjelaskan secara gamblang semangat perjuangan Partai Buruh.
“Selama ini iuran dari serikat pekerja yang membantu mendanai operasional pendaftaran caleg partai buruh. Kami anggarkan Rp20 ribu/anggota,” tegas Wido, Jumat, (28/04).
Lebih lanjut, ia menjelaskan Partai Buruh akan ikut serta dalam pemilihan calon anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/ Kota.
“Kami sudah siapkan nama-nama yang akan ikut serta dalam pemilihan anggota di DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota,” ujarnya.
Walaupun Partai Buruh tidak sebesar partai-partai lainnya dalam soal dana kampanye, Wido tetap optimis dan menggunakan dana berapapun untuk kebutuhan kampanye nanti.
“sampe detik hari ini kami tidak ada persiapan dananya. Dana yang ada hanya dari patungan iuran dari anggota. Maka dari itu berapapun iuran dari anggota itu yang kita gunakan. Kami memiliki konsep mental perjuangan.” tutup Wido. (mg6)