Berjumpa dengan Masyarakat, Hamzah Fokus Tuntaskan Masalah Pendidikan

RADARDEPOK.COM-Ketua Komisi A DPRD Kota Depok, Hamzah melakukan silaturahmi sekaligus Reses kepada warga Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Masa Sidang III Tahun sidang 2023.

Dalam kegiatan ini, Hamzah banyak menerima masukan dari masyarakat di Kecamatan Cilodong, salah satunya terkait pengembangan masalah Pendidikan.

Baca Juga: SMAIT Al Haraki Mempersiapkan Siswa Menuju Masa Depan Cerah dengan TOEFL ITP

Hamzah mengatakan, ada beberapa usulan terkait penambahan sekolah negeri untuk menjangkau anak-anak Jatimulya. Pasalnya, saat ini sistem sekolah sudah memakai sistem Zonasi.

“Tadi, ada beberapa warga Jatimulya, yang mengusulkan untuk menambah fasilitas sekolah negeri, agar anak-anaknya bisa mendaftarkan dan lolos menjadi jalur zonasi,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Selasa (14/11).

Hamzah mengatakan, beberapa warga Jatimulya banyak yang tak lolos dalam pendaftaran sekolah, menggunakan jalur zonasi. Hal ini disebabkan, jauhnya sekolah negeri dari rumah anak-anak tersebut.

Baca Juga: Sanpel De Prima Masuk 11 Kecamatan, Disdukcapil Kota Depok Pastikan Layanan Semakin Mudah

“Dalam reses ini, banyak warga yang mengadu bahwa anaknya banyak yang tak masuk sekolah negeri akibat adanya jalur zonasi, akhirnya mendaftar di sekolah swasta yang harus mengeluarkan uang yang cukup banyak,” ucap dia.

Walaupun bukan di ranah komisinya, kata Hamzah, tetap menerima usulan masyarakat Jatimulya tersebut, nantinya usulan tersebut akan di bahas dengan komisi terkait, untuk pengadaan fasilitas sekolah negeri di wilayah Kelurahan Jatimulya.

 “Nanti baru akan kita fokuskan untuk dibahas secara detail dan dianggarkan di tahun 2024 agar penambahan fasilitas pendidikan di Kota Depok harus ditambah,” jelas dia.

Baca Juga: 10 Siswa SD Depok Ikuti Lomba FTBI Jawa Barat 2023, Kadisdik Minta Doakan Masyarakat

Selain itu, Hamzah juga menerima masukan dari salah satu warga Jatimulya untuk pengadaan alat-alat kebutuhan pada majelis taklim dan sarana prasarana untuk musala di wilayahnya, seperti karpet, speker dan alat Hadroh.

“Tadi juga ada yang mengusulkan untuk meminta alat Hadroh, untuk mengisi kegiatan di majelis taklim ataupun musala di wilayahnya,” kata dia.

Hamzah mengatakan, lewat reses DPRD, tiap-tiap anggota dewan di daerah pemilihan (dapil)-nya bisa menyerap dan mendengarkan aspirasi yang dibutuhkan masyarakat. Baik kebutuhan terkait pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, maupun sosial.

Baca Juga: XL Axiata Kuasai Pasar di Madura, Selalu Jaga Kualitas Jaringan