Minggu, 21 Desember 2025

Survei Voxpol: Imam-Ririn Kandidat Kuat Pimpin Depok, Begini Alasan Konkretnya

- Senin, 18 November 2024 | 06:50 WIB
Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago. (foto: Voxpol Center)
Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago. (foto: Voxpol Center)

RADARDEPOK.COM – Hasil yang dikeluarkan Lembaga Survei Voxpol untuk Pilkada Depok 2024 pada Sabtu (16/11), faktanya dilakukan dengan berbagai tahapan yang cukup ketat guna memastikan kebenaran pada survei yang dilaksanakan.

Sedikitnya 600 responden yang tersebar di 11 kecamatan lebih dulu menentukan pilihannya, dalam survei yang dilakukan pada 2 hingga 11 November 2024. Antara memilih Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Depok Nomor Urut 1, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq, atau Paslon Nomor Urut 2, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah.

Dari hasil survei tersebut, Paslon Nomor Urut 1 unggul cukup telak dengan perbedaan 12 persen. Dalam hal ini Paslon Imam – Ririn meraih presentase suara 51,7 persen. Sedangkan Paslon Supian Suri dan Chandra Rahmansyah hanya 39,2 persen, sementara untuk reponden yang tidak tahu atau tidak menjawab 9,2 persen.

Baca Juga: Segera, Imam-Ririn Jadi Walikota dan Wakil Walikota Depok Pasti Bangun Jembatan Skywalk di Eco Park

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, pihaknya selalu menjaga data-data tersebut dengan validasi, verifikasi, dan konfirmasi. Bahkan pengecekan ulang terus dilakukan, guna memastikan kebenaran dari hasil survei tersebut.

“Semarak respondennya juga kami tahu, bagaimana rekamannya kami cek ulang, lalu kami lihat dan kami telepon ulang, kemudian kami lihat lagi kuesionernya, kemudian kami lihat fotonya dan seterusnya,” terang Pangi Syarwi Chaniago, Minggu (17/11).

Selama Voxpol melaksanakan survei, Pangi Syarwi Chaniago memastikan, tidak ada data di dalam hasil survei tersebut yang berkaitan dengan salah satu Paslon. Bahkan, pihaknya selalu memastikan agar survei tersebut bersih dari tim sukses.

Baca Juga: Bikin Geger Kafe Bajawa, Imam-Ririn Ingin Adakan Konser Buat Pemuda Depok Setahun Dua Kali

“Kami menjaga data ini supaya tidak ada partisan, supaya betul-betul surveyornya comparing objective, tidak ada yang merangkap menjadi tim sukses atau kemudian menggiring, atau kemudian partisan sehingga hasil survei kami menjadi bias. Karena menyumbangkan margin itu juga sangat berpengaruh. Jadi, baik sampling eror maupun non sampling eror, Voxpol selama ini berupaya menjaga data kita betul-betul,” terang Pangi Syarwi Chaniago.

Menurut Pangi Syarwi Chaniago, data yang ditunjukan oleh Voxpol terhadap hasil survei Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok cukup menarik. Pasalnya, 26 persen responden memilih karena partai pengusung.

“Data kita menunjukan di Kota Depok agak menarik. Masih ada 26 persen karena partai pengusung. Ini biasanya tidak terlalu besar di daerah lain. Kalau kita cermati dari beberapa survei yang pernah kita range itu agak berbeda, agak mirip-mirip dengan Jawa Tengah. Jadi, arti faktor partai pengusung tetap jadi prevensi penting di dalam mereka memutuskan siapa kepala daerah yang mereka pilih, dibanding tetap memang signifikan figur,” kata Pangi Syarwi Chaniago.

Baca Juga: Yang Jauh Mendekat, Yang Dekat Merapat! Satukan Suara Menangkan Imam-Ririn di Kampanye Akbar 23 November, Rhoma Irama Dukung Nomor 1 di Pilkada Depok

Jika dilihat dari cross step Lembaga Survei Voxpol, sambung Pangi Syarwi Chaniago, di dalam konteks pendukungan partai politik itu, hampir didukung walaupun hanya dua partai. Ada cross step tentang pilihan partai dan walikota, ada tentang pilihan partai dan walikotanya.

Calon Walikota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi
Calon Walikota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi (RADAR DEPOK)

“Meskipun hanya diusung oleh dua partai yang kuat, tetapi ini terkonsolidasi dengan baik. Artinya ini masih termobilisasi dan terkonsolidasi dengan baik, antara pemilih partai dengan pilihan walikota dalam konteks ini berjalan beriringan. Nah, ini menjadi penting artinya mission partai dua ini sangat penting, karena baik Gerindra maupun Golkar termasuk PKS ini sangat kuat di konteks Depok ya Jawa Barat,” kata Pangi Syarwi Chaniago.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X