Senin, 22 Desember 2025

Penyerang MUI Ngaku Wakil Nabi, Pingsan Lalu Tewas, Pengamat Teroris : Terindikasi Operasi Intelijen

- Rabu, 3 Mei 2023 | 07:15 WIB
Petugas kepolisian memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP) dugaan penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta, Selasa (2/5/2023).Berdasarkan keterangan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto pelaku penembakan Kantor Majelis Ulama Indonesia berjumlah satu orang yang dinyatakan meninggal dunia di lokasi usai melakukan aksinya yang melukai dua orang pegawai dan diduga menggunakan airsoftgun. . (FOTO:MIFTAHUL HAYAT)
Petugas kepolisian memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP) dugaan penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta, Selasa (2/5/2023).Berdasarkan keterangan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto pelaku penembakan Kantor Majelis Ulama Indonesia berjumlah satu orang yang dinyatakan meninggal dunia di lokasi usai melakukan aksinya yang melukai dua orang pegawai dan diduga menggunakan airsoftgun. . (FOTO:MIFTAHUL HAYAT)

Baju kotak-kotak, lanjutnya, selama ini merupakan simbol dari kelompok pendukung pemerintah. Sejumlah pihak juga menilai baju kotak-kotak itu simbol anti kelompok Islam. ”Tujuannya, saya kira intelijen tersinggung karena MUI sedang meneliti pesantren AL Zaytun, yang selama ini diduga dikelola intelijen,” urainya.

Belum lagi, dengan sikap dari MUI yang selama ini terbilang opisisi. Dia mengatakan, kejadian ini diduga merupakan bagian dari state terrorism. ”Semoga saja tidak begitu,” urainya.(idr/wan/lum)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X