RADARDEPOK.COM - Dugaan korupsi pada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Depok Tahun 2022 memasuki babak baru.
Baru-baru ini, Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok melakukan pemeriksaan terhadap Petugas Pengawas Kecamatan (Panwascam).
Kepala Seksi (Kasi) Intelejen (Intel) Kejari Depok, Muhammad Arief Ubaidillah menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap seluruh Panwascam se Kota Depok pada Senin (12/6).
Baca Juga: Pilkada Depok 2024 : PKS Klaim IBH Masih Terpopuler, PDIP Tunggu Pusat Usung Kaesang
"Benar, hari ini ada pemeriksaan terhadap Panwascam se-Kota Depok, kami meminta keterangan dari mereka," ungkap dia kepada Radar Depok, Senin (12/6).
Menurut Ubai, pemeriksaan belasan Panwascam itu masih berkaitan dengan kasus dugaan tindak pidana korupsi Bawaslu Kota Depok pada Tahun 2020.
"Perkaranya berkaitan dengan dugaan tindak pindak korupsi Bawaslu Kota Depok Tahun 2020," jelas dia.
Baca Juga: Radar Depok Menelisik Kampung Baduy Mualaf di Kabupaten Lebak, Banten
Sebagai informasi, Bawaslu Kota Depok mendapatkan hibah dana APBD Kota Depok senilai Rp15 miliar pada Tahun 2020.
Selanjutnya, uang itu disalahgunakan Kepala Sekretariat (Kasek) Bawaslu Kota Depok, SR yang meminjamkan dana itu kepada Kasek Bawaslu Kabupaten Cianjur, AS sebesar Rp1,1 miliar.
Bahkan, dana miliaran rupiah yang ditransfer oknum tersebut bernilai tanpa sepengetahuan jajaran pimpinan Bawaslu Kota Depok. Terakhir, Kejari Depok tengah melakukan Pengumpulan Bahan Keterangan (Pulbaket) untuk mendalami kasus tersebut.
Baca Juga: Sekda Depok : SAB Spesial Upaya Pemkot Perkuat Ketahanan Keluarga
Saat dikonfirmasi Radar Depok pada Senin (12/6), Ketua Bawaslu Kota Depok, Luli Barlini belum menjawab pertanyaan yang lontarkan hingga berita ini ditayangkan.
Namun, Luli Barlini sempat menyampaikan pernyataan resminya terkait kasus tersebut. Menurut dia, penyalahgunaan dana itu bukan dilakukan anggota Bawaslu Kota Depok.
"Kalau di Bawaslu sendiri tidak ada yang terlibat, jadi pure personal dan sudah kembali ke institusinya karena memang beliau dari pegawai pemkot," kata Luli, beberapa waktu lalu.
Artikel Terkait
30 Warga Jatimulya Diajak Memilah Sampah
PMO Bantu Pemkot Depok Entaskan TB : Ini Jumlah Penderitanya
Wujudkan KLA, Cilangkap Depok Kuatkan Aktivis PATBM
Tahun Ini, Pemkot Depok Rehab 48 RTLH di Pondok Cina
Akhir Juni, Setiap Perangkat Daerah di Depok Wajib Serap APBD 50 Persen