Senin, 22 Desember 2025

Berantas Permainan Berhadiah, Pratama Persada : Harus Blokir Domain Aplikasi

- Kamis, 3 Agustus 2023 | 18:42 WIB
Pengamat Keamanan Siber Cissrec, Pratama Persada, memberi penjelasan soal marak permainan berhadiah
Pengamat Keamanan Siber Cissrec, Pratama Persada, memberi penjelasan soal marak permainan berhadiah

RADARDEPOK.COM – Fenomena permainan berhadiah yang sedang marak di Kota Depok dan sudah melekat oleh di sebagian masyarakat, tentu butuh tenaga besar untuk pemberantasanya. Karena memang bisnis besar yang menggiurkan.

Baca Juga: Pola Asuh Anak Saat Ini, Berikut Penjelasan Gamblang Nuroji

Pengamat Keamanan Siber Cissrec, Pratama Persada mengatakan, apa yang dilakukan oleh pemerintah pusat belum cukup untuk memberantas berbagai permainan berhadiah yang sedang marak.

Terakhir pemerintah memang sudah melakukan blokir pada 400 ribu situs permainan berhadiah dan memblokir ratusan rekening untuk menghentikan permainan berhadiah tersebut,” ujar dia kepada Radar Depok, Rabu (2/8).

Baca Juga: 5 Nasi Goreng Enak Bandung yang Wajib Dicicipi Warga Depok saat Jalan jalan ke Kota Kembang

Menurut Pratama Persada, langkah tersebut tidak bisa menghentikan permasalahan permainan berhadiah. Karena, yang menjadi akar permasalahan tersebut bukan hanya disitu, melainkan aplikasinya masih tetap ada.

Karena yang diblokir tersebut hanya pintu masuknya saja atau web depan. Untuk membeli domain itu sangatlah mudah sekali,” ucap Pratama Persada.

Baca Juga: 5 Pecel Lele Enak di Kota Depok, Pas buat Kamu yang Perutnya Keroncongan

Untuk memiliki domain tersebut masyarakat hanya harus membayar Rp12 ribu. Bahkan yang gratis juga tersedia. Maka, jika hanya beberapa yang ditutup, masyarakat dapat membikin yang lebih banyak lagi dari jumlah yang diblokir.

Jadi yang dilakukan oleh pemerintah sangatlah tidak efektif untuk memberantas permainan berhadiah,” ungkap Pratama Persada.

Baca Juga: Pembangunan Pondok Petir Mulai Rampung

Menurut Pratama Persada, dalam memberantas permainan berhadiah dibutuhkan keberanian dari pemerintah, niat dan tekad yang serius. Karena, ini jumlah pengguna sudah cukup besar di Indonesia dan sangatlah tidak diketahui.

Terkait hal ini, memang permainan berhadiah sangatlah gelap sudah terlacak dan orang pun tidak ada yang mau mengaku,” kata Pratama Persada.

Baca Juga: Warga Kota Depok harus Kunjungi 3 Tempat Wisata Bogor Gratis ini, Jaraknya cuma Sejengkal dari Stasiun

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) juga sudah melaporkan bahwa perputaran uang dalam permainan berhadiah tersebut sangatlah besar. Mencapai, Rp81 triliun dengan pengguna ratusan ribu pengguna.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X