Baca Juga: Panas Mendidih di Jambore Pramuka Sedunia, 42 Pramuka Depok Bertahan di Korsel
Di samping itu, PUPR juga melaporkan bahwa pihaknya akan melakukan revitalisasi dan pengelolaan 15 danau prioritas, pembangunan 37 sumur bor baru di 19 provinsi serta melakukan rehabilitasi pada 25 sumur bor eksisting di 11 provinsi.
Masih menjadi bagian upaya struktural menekan bencana kekeringan, PUPR mencatat pihaknya juga telah melakukan rehabilitasi sebesar 412.541,51 hektare (ha) jaringan irigasi.
Lebih lanjut, Jarot menjelaskan, Ditjen SDA juga telah melaksanakan operasi dan pemeliharaan 1.338 embung, 317 situ, 923 sungai, dan 3,01 juta ha daerah irigrasi.
Baca Juga: Sekda Depok Supian Suri Tak Menampik Maju Pilkada 2024
"Ditjen SDA juga telah melakukan operasi dan pemeliharaan air tanah dan air baku sebanyak 1.241 titik dengan rincian 143 titik sumur air tanah, 517 titik air baku, dan 581 titik irigasi air tanah," tegasnya.
Ditjen SDA juga telah menjalankan empat upaya non-struktural guna menekan dampak bencana kekeringan. Pertama, melakukan pengelolaan air dan pemberdayaan petani.
Kedua, melakukan pengelolaan air dari waduk. Ketiga, pengelolaan air dari selain waduk. Adapun, langkah keempat, yakni pemanfaatan teknologi informasi dan kerjasama multi pihak.***
Artikel Terkait
AHMC Gelar Kopdargab dan Rapat Kerja Kepengurusan Baru, Bangun Tata Kelola dan SDM
Taman Safari Indonesia Bogor Datangkan Sepasang Panda, Ungkap Fakta Hewan Dilindungi ini
Kementerian PUPR: Tol Bocimi akan Dilanjutkan ke Bandung, ini Jalurnya
Tol Bocimi Pangkas Perjalanan Jakarta menuju Sukabumi jadi 2,5 Jam, Jokowi: Biasanya 6 Jam
Legislator Minta SSA Jalan Nusantara Depok Dikaji Ulang, Begini Alasannya
Presiden Jokowi Resmikan Indonesia Arena, Erick Thohir: tak Pernah Berpikir Basket Punya Arena Semegah ini