RADARDEPOK.COM – Pemerintah kota (Pemkot) Depok tidak habis inovasi dalam memecahkan kemacetan. Memang macet itu sebagai tanda kota maju.
Tapi, demi melayani masyarakat agar lancar dalam beraktivitas. Pemkot Depok punya solusi jitu dalam mengentaskannya.
Dalam penilaian Wahana Tata Nugraha (WTN) 2024, Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono, untuk memaparkan kondisi transportasi di Kota Depok.
Baca Juga: Jadi Plt Ketua KPU, Afifuddin Konsolidasi Persiapan Pilkada
Imam Budi Hartono menjelaskan, pemerintah kota memiliki komitmen dalam mengatasi permasalahan transportasi di Depok.
"Kita bisa masuk penilaian di WTN tahun ini mengalahkan beberapa kota dan kabupaten kategori metropolitan. Maka mudah-mudahan bisa menang," ungkap Imam Budi Hartono.
Imam Budi Hartono menegaskan, komitmen pemerintah kota dalam memperbaiki masalah kemacetan, sangat penting dalam mengatasi persoalan perkotaan.
Baca Juga: Kerugian Macet Jabodetabek Rp100 Triliun, Pemkot Depok Keluarkan Tiga Jurus Ini
Namun, kata Imam Budi Hartono, dalam hal ini juga harus adanya kolaborasi dengan berbagai pihak, seperti swasta, pemerintah pusat, maupun provinsi, sebagai kunci dalam upaya ini. Terbaru kerjasama itu berupa Biskita yang tengah dilakukan uji coba.
"Ini juga sebagai salah satu penilaian bagi WTN yang kita kedepankan. Terlebih juga dukungan Polres Metro Depok serta komunitas untuk semakin baiknya layanan transportasi di Kota Depok," ungkap Imam Budi Hartono.
Imam Budi Hartono juga memaparkan, berbagai beberapa langkah yang akan dilakukan oleh Pemkot dalam mengatasi kemacetan di Depok. Salah satunya pelebaran Jalan Sawangan yang kerap menjadi titik kemacetan.
Baca Juga: Siap Cetak Sejarah! Imam Budi Hartono Dewan Pertama Depok Menuju Tahta Walikota
"Pertama, kita fokus pada sistem transportasi, bukan hanya pada jalan. Contoh, kalau Jalan Raya Sawangan memang krusial, ini masalah luas jalan. Kalau bisa diperluas, itu menjadi alternatif. Yang kedua, dengan membangun jalan layang," ungkap dia.
Selain itu, kata Imam Budi Hartono, perlunya pengembangan sistem transportasi baru yang menggunakan bus besar untuk kenyamanan dan kemudahan warga.
"Yang ketiga, kita akan membangun sistem monorel sehingga warga lebih mudah untuk beraktivitas ke mana pun, baik ke pusat Kota Depok maupun ke beberapa wilayah di Jabodetabek," ujar Imam Budi Hartono.