RADARDEPOK.COM - Diluncurkannya Kartu Sakti Anak Yatim yang diinisiasi Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq, disambut positif wakil rakyat dan MUI Depok.
DPRD Depok siap mendorong kebijakan tersebut, sedangkan MUI meminta Kartu Sakti Anak Yatim tepat sasaran.
Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna mengungkapkan, Kartu Anak Sakti Yatim merupakan komitmen dari Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq, sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok.
Baca Juga: Kinerja Imam Budi Hartono Pimpin Depok Dinilai Baik Sampai Tembus 95,80 Persen, Senggol Dong!
Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan yang lebih signifikan kepada anak yatim di kota ini.
Ade Supriyatna menjelaskan, Kartu Sakti Anak Yatim hadir untuk melengkapi layanan sosial yang sudah ada, seperti Kartu Depok Sehat (KDS), dengan fokus khusus pada anak-anak yatim.
"Kami ingin memastikan anak-anak yatim di Kota Depok mendapatkan perhatian dan bantuan dari pemerintah," ujar Ade Supriyatna kepada Radar Depok.
Menurut Ade Supriyatna, program Kartu Sakti Anak Yatim mencakup berbagai manfaat, termasuk beasiswa untuk pendidikan dari tingkat SD hingga perguruan tinggi, bantuan pangan kota.
Lalu, pelatihan keterampilan, hingga kewirausahaannya, untuk mendukung anak-anak setelah menyelesaikan pendidikan formal, juga ada rumah tidak layak huni.
"Kami ingin memastikan bahwa penanganan anak yatim ini tuntas, sehingga mereka dapat mandiri di masa depan," kata Ade Supriyatna.
Terkait anggaran, Ade Supriyatna menegaskan, anggaran program tersebut telah disiapkan dan akan digunakan untuk memberikan dukungan kepada anak-anak yatim di Kota Depok nantinya.
"Seperti program Perempuan kepala keluarga, yang merupakan ibu dari anak-anak yatim, sudah menerima bantuan berupa pelatihan kewirausahaan dan modal usaha," ujar Ade Supriyatna.