utama

Bawaslu: 2.293 TPS Rawan Kekerasan Fisik, Wapres Minta Aparat Lakukan Deteksi Dini agar Kasus Sampang Tidak Terulang

Kamis, 21 November 2024 | 06:45 WIB
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja memberikan keterangan terkait Pemetaan TPS Rawan dan Strategi Pencegahan Jelang Pemungutan Suara di Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Minggu (11/2/2024). (MIFTAHUL HAYAT/JAWA POS)

Jumlah masing-masing indikator beragam. Misalnya, untuk TPS dengan riwayat terjadi kekerasan fisik, Bawaslu memetakan ada di 2.293 TPS. Kemudian, kategori ketidaknetralan penyelenggara maupun aparat tercatat ada di 1.127 TPS.

Baca Juga: Survei Voxpol: Imam-Ririn Kandidat Kuat Pimpin Depok, Begini Alasan Konkretnya

Sementara kategori yang jumlahnya cukup banyak adalah pemilih tidak memenuhi syarat, yakni 95.171 TPS. Lalu, TPS dengan riwayat terjadi politik uang sebanyak 2.799.

Anggota Bawaslu Totok Hariyono mengatakan, berdasar data tersebut, dia merekomendasikan KPU melakukan antisipasi. Untuk TPS rawan kekerasan, misalnya, KPU diminta berkoordinasi dengan seluruh stakeholder, baik pemerintah daerah, aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, maupun stakeholder lainnya.***

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB