Bupati Rudy Bareng Menteri Imipas Bina WBP Ke Lapas Pondok Rajeg Bogor

RADARDEPOK.COM - Bupati Bogor, Rudy Susmanto mendampingi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Republik Indonesia, Agus Andrianto melakukan kunjungan ke Lapas Kelas II Pondok Rajeg, Cibinong, dalam rangka memimpin Upacara Pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan Tahun 2025, Senin (23/6).

Bupati Bogor, Rudy Susmanto hadir bersama Danrem 061 Suryakencana, Walikota Bogor, Walikota Depok, Dandim 0621 Kabupaten Bogor, perwakilan Polres Bogor, Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Bogor, dan jajaran Pemkab Bogor.

Baca Juga: Salam Pramuka, 468 Warga Binaan Ikut Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan di Lapas Cibinong

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pembinaan kepribadian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas), Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Upacara mengusung tema "Tangguh dalam Cobaan, Tumbuh dalam Pembinaan".

Menteri Imipas, Agus Andrianto menyampaikan bahwa tema "Tangguh dalam Cobaan, Tumbuh dalam Pembinaan" mengandung makna mendalam bahwa proses pemasyarakatan tidak hanya mempersiapkan warga binaan untuk menyelesaikan masa pidananya.

Baca Juga: Kabupaten Bogor Istimewa dan Gemilang Disebut Masih Jauh 

“Tetapi juga membina warga binaan untuk bangkit, bertumbuh dan menjadi insan yang tangguh ketika berinteraksi kembali dengan masyarakat,” kata Agus.

Agus berharap, melalui pembinaan yang berkelanjutan, warga binaan pemasyarakatan mampu meningkatkan kualitas kepribadian untuk menjadi manusia yang berwawasan kebangsaan, mempunyai rasa nasionalisme dan rasa percaya diri yang tinggi sehingga menjadi bekal kehidupan setelah menjalani masa pidananya.

Baca Juga: Lagi, Rudy-Jaro Cuci Gudang Pejabat Kabupaten Bogor! Ini Nama-nama yang Dirotasi 

“Perkemahan ini tidak hanya sekedar menjadi rutinitas kegiatan pembinaan, melainkan bentuk nyata dan komitmen untuk membangun karakter yang dilandasi nilai kesetiaan, pengabdian dan tanggung jawab moral yang terintegrasi dalam semangat pemasyarakatan,” tandas Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Republik Indonesia, Agus Andrianto.***

Jurnalis : Achmad Kurniawan