RADARDEPOK.COM - Anggota DPRD Kabupaten Bogor Halim Yohanes, mempertanyakan perencanaan pembangunan fasilitas irigasi di Kampung Cicaung RT 01/04, Desa Batutulis, Kecamatan Nanggung.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor dianggap tidak memiliki perencanaan matang, karena irigasi tersebut sudah lama tak berfungsin akibat jebolnya Bendung Kali Cicaung.
"Saluran irigasi Cicaung sudah lama tak ada airnya karena bendungannya jebol, lalu kenapa UPT Infrastruktur Irigasi Kelas A Wilayah V Jasinga pada DPUPR Kabupaten Bogor justru melakukan pembangunan. Lantas apa manfaatnya bagi petani sekitar," ujarnya.
Baca Juga: Duh Ngeri! Tiga Warga Leuwiliang Bogor Terkapar Disengat Nyamuk DBD
Semestinya, kata legislator dapil V Fraksi PDIP, yang dibangun atau dilakukan perbaikan itu pada Bendungan Cicaung yang menjadi penyuplai airnya, bukan justru irigasinya yang diperbaiki.
“Kami minta UPT Infrastruktur Irigasi Kelas A Wilayah V mengerjakan apa yang menjadi tugasnya, dan harus cek lokasi. Bendungan Cicaung sudah lama jebol kok belum diperbaiki juga,” tabdasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pembangunan Irigasi Cicaung di Kampung Pasirgintung RT 01/04 Desa Batutulis, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, dianggap tak memberikan manfaat pada para petani setempat.
Sebab, kerusakan yang terjadi di Bendung Kali Cicaung yang membentang di antara Kecamatan Leuwisadeng dan Kecamatan Nanggung tidak diperbaiki, sehingga air tidak mengalir ke irigasi tersebut.
Petani sekitar, Uding meski saluran irigasi dibangun, tapi tidak berfungsi karena Bendung Cicaung yang menjadi sumber penyuplai utama air tidak dilakukan perbaikan.
“Seharusnya bendungan yang sudah lama jebol itu dibangun dulu baru kemudian fasilitas irigasi di bawahnya," tuturnya.
Baca Juga: Peran Keluarga Tangani HIV Sangat Menentukan, Begini Upaya TP PKK Bogor
Ia pun menyebut pembangunan irigasi yang dilakukan DPUPR Kabupaten Bogor salah perencanaan dan mubazir.
Staf Ekonomi dan Pembangunan, Kecamatan Nanggung Engkus Kusumah mengatakan, fasilitas irigasi di Kampung Pasirgintung dibangum oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor dengan anggaran Rp 45 juta.
Saluran irigasi tersebut sudah lama tidak berfungsi atau teraliri air sejak Bendung Kali Cicaung mengalami jebol.
"TIdak ada airnya, karena memang bendungan Kali Cicaung lama jebol tapi belum juga mendapat perbaikan," katanya. ***
Artikel Terkait
Bogor jadi Lokus Studi Lapangan BPSDM Jakarta
SPMB di Bogor : Banyak Data Adminduk Calon Siswa Tak Sesuai, Disdik Koordinasi dengan Disdukcapil
Upah Dicicil, Buruh Pabrik Pakaian Dalam di Citeureup Bogor Menjerit
Peran Keluarga Tangani HIV Sangat Menentukan, Begini Upaya TP PKK Bogor
Lah Kocak! Petani di Nanggung Bogor Protes Irigasi Dibangun Tidak Tepat Sasaran
Evaluasi APBD 2025, Bupati Bogor Rudy Susmanto : Kebijakan Harus Berpihak Kepada Rakyat
Duh Ngeri! Tiga Warga Leuwiliang Bogor Terkapar Disengat Nyamuk DBD