RADARDEPOK.COM-Puskesmas Leuwiliang Kabupaten Bogor terus melakukan terobosan dalam meningkatkan mutu layanan kepada masyarakat. Inovasi pelayanan terbaru yang diluncurkan adalah Si-PREMAN atau Sistem Pendaftaran Mandiri, yang memungkinkan pasien mendaftar secara cepat tanpa harus mengantre panjang.
Laporan : Achmad Kurniawan
Baca Juga: Jalur Optimalisasi Penerimaan PPPK Depok Segera Dibuka
Derap langkah kaki masyarakat saat itu terdengar riuh. Semua ingin merasakan pelayanan di Puskesmas Leuwiliang yang telah menyediakan terobosan baru, yaitu ‘Si Preman’.
Mesih bewarna hijau yang bertengger di sana, silih berganti dipenuhi masyarakat yang hendak mengambil nomor antrian.
Baca Juga: SPMB Tahap 1 di SMKN 3 Depok Tembus 762 Siswa, Jalur KETM Paling Banyak Pendaftar
Tertin dan teratur para pasien maupun keluarganya menggunakan mesin tersebut. Sesekali petugas Puskesmas memberikan arahan diiringi senyum sapaan.
Kepala Puskesmas Leuwiliang, James GH Tambun mengatakan, lewat Si Preman pasien cukup memindai barcode yang terdapat di kartu JKN atau kartu berobat Puskesmas menggunakan alat pemindai yang telah tersedia di lokasi.
Baca Juga: Job Fair Kabogorfest 2025 Sediakan ‘Karpet Merah’ untuk Pencaker Penyandang Disabilitas
Setelah data terbaca, pasien langsung mendapatkan nomor antrean dan bisa menuju poli yang dituju tanpa melalui proses pendaftaran manual di loket.
“Inovasi ini kami hadirkan sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan yang cepat, efisien, dan berbasis teknologi. Kami ingin menciptakan pengalaman berobat yang lebih nyaman dan manusiawi,” ujarnya.
Baca Juga: Tanpa Bermewah-mewah! Water Party Lepas 227 Siswa SMPN 28 Depok
James GH Tambun menyebut sistem Si Preman telah disosialisasikan secara masif, baik melalui pertemuan langsung dengan warga maupun lewat media sosial resmi Puskesmas. Hal itu untuk memastikan semua pasien, termasuk lansia dan pasien baru, dapat memanfaatkan sistem ini.
"Kami juga menyiagakan petugas pendamping di lokasi," jelas James.
Baca Juga: DKP Bogor Minta Masyarakat Memperhatikan Keamanan Pangan