RADARDEPOK.COM - Lika liku cerita tentang Rudi Heryandi Nasution, selaku Ketua Pusat Bantuan Hukum (PBH) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Depok tak berhenti begitu saja. Masih banyak yang bisa dikupas dari kisah putra asli asal Sumatera Utara tersebut, salah satunya tentang masa-masanya ketika merantau ke Ibukota Jakarta.
Baca Juga: Rere Tati Sri Hardina Beri Bantuan Cat : Situ Pulo Depok jadi Kampung Warna Warni
Malang melintang berjalannya waktu. Memang, Rudi Heryandi Nasution merantau ke Ibukota Jakarta dan kerap bergelut dengan metro mini dan lumba-lumba. Hingga pada akhirnya, Rudi memilih untuk keluar dari profesi tersebut pada tahun 2006.
Baca Juga: Ini dia Bank Bank Terbaik di Depok!!
Pernyataan itu ia sampaikan kepada Harian Radar Depok. Masih di lokasi dan waktu yang sama dengan pertemuan sebelumnya, di Arcadia Cafe, Sukmajaya, Kota Depok.
Penuh akan makna, cerita ini ia lontarkan sebagai wujud kebanggaan dirinya, atas perjuangannya selama ini dari masa remaja hingga dirinya menjadi Ketua PBH Peradi Depok.
Baca Juga: Rekomendasi Nasi Uduk Malam yang Lezat di Depok : Gorengannya Disajikan pas Hangat
Berbagai pengalaman telah ia serap. Hingga, perjalanan hidup Rudi setelah keluar dari profesi tersebut kian berkembang. Kala itu, Rudi melanjutkan karirnya di salah satu perusahaan swasta di bidang konsultan keuangan.
Mimpinya untuk meningkatkan taraf ekonomi keluarga semakin ada harapan kala itu, meskipun dengan latar belakang keluarga yang kurang mampu.
Baca Juga: Tips Memilih Kacamata Sesuai Bentuk Wajah
Langkah demi langkah, Rudi terus berupaya untuk memberikan yang terbaik untuk keluarga. Sebab, di perusahaan swasta bidang konsultan keuangan tersebut Rudi diberi kewenangan untuk menjabat sebagai supervisor.
Tentu, kewenangan ini bukan sembarang orang yang dapat memilikinya, yang pastinya dengan tanggung jawab yang diembannya tentu lebih besar.
Baca Juga: Rekonstruksi Anak Bunuh Ibu di Depok, Pelaku Lupa Jumlah Tusukan
Meski Rudi sibuk menjalani pekerjaan sebagai supervisor di perusahaan konsultan keuangan tersebut. Menurutnya pendidikan tetap nomor satu, sehingga dirinya merelakan waktu sehari-harinya untuk bekerja dan belajar sepanjang waktu saat itu.
Rudi tak melupakan pentingnya untuk mengenyam pendidikan. Sembari bekerja, sekaligus juga Rudi menjalankan kuliah Strata 1 (S1) Jurusan Hukum Tata Negara pada tahun 2008.
Artikel Terkait
Rekomendasi Nasi Uduk Malam yang Lezat di Depok : Gorengannya Disajikan pas Hangat
Tips Memilih Kacamata Sesuai Bentuk Wajah
Kamaruddin Simanjuntak Tersangka, Mantan Suami Kedua Rina Lauwy Beberkan Kehidupan Keluarga
Kostrad dan Angkatan Darat Australia Terlibat Latma Wirrajaya Ausindo : Perkuat Pertahanan dan Keamanan
Realisasi Pajak Provinsi di atas 45 Persen, Bapenda Jabar Gencar Sosialisasi
Gelar Talkshow Corporate Digital Culture: Digital Transformation Leader, BPD Siap Bertransformasi
Ini dia Bank Bank Terbaik di Depok!!
Politisi PPP: Kinerja Luar Biasa, Bikin Erick Thohir Makin Bersinar