RADARDEPOK.COM - Seorang warga Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Suryo Prabowo menarik perhatian publik, setelah mencetuskan sebuah gerakan sosial bertajuk Barberkah. Gerakan sosial ini, tergolong cukup unik dan menarik bagi warga Depok.
Cuaca terik menyinari kediaman Suryo Prabowo (33), di Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya pagi itu.
Di pagi yang cerah itu, Suryo Prabowo tampak sedang asyik bercengkrama dengan temannya yang sedang berkunjung ke rumahnya.
Baca Juga: Begini Keseharian 4 Anak Sebelum Meninggal yang Diduga Dibunuh Sang Ayah
Di tengah perbincangan dengan temannya itu, Suryo Prabowo bercerita tentang kegiatan sosial yang belum lama ini dia buat. Kegiatan sosial itu dia beri nama Barberkah. Barberkah diambil dari gabungan kata barber yang berarti tukang pangkas rambut dan berkah.
“Saya sedang aktif menjalankan kegiatan sosial. Kegiatannya saya kasih nama Barberkah,” ucap dia.
Suryo Prabowo sejak kecil tinggal di Kota Depok tepatnya di Jalan Lesung VI Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya memiliki kisah hidup sewaktu kecil yang unik.
Ia lahir pada 24 Mei 1990, saat ini memiliki satu orang istri dan dua anak.
Sejak kecil, ia sudah ditinggal oleh ayahnya. Tepatnya saat dia berumur enam tahun karena ayahnya meninggal dunia.
Menjadi anak yatim tidak membuat dia terpuruk. Malah itu memotivasi hidupnya sejak kecil hingga kini, agar menjadi pribadi yang kuat dan precaya diri.
Baca Juga: Kopdargab HAI Regional Jabar Digelar Bersama Anniversary HAI Chapter Tasikmalaya dan Galuh Ciamis
Beban yang ia pikul sejak masih kecil sudah berat, salah satunya harus membayar spp sekolah dan kebutuhan hidup lainnya sendiri. Sekali lagi, kondisi tersebut tidak membuatnya patah semangat, berkali-kali jatuh bangun ia alami. Namun dia tumbuh menjadi orang yang sukses membuat hati banyak orang terketuk.
“Saya memang dari umur 6 tahun sudah ditinggal meninggal ayah saya dan saya mulai hidup mandiri,” ucap Suryo Prabowo saat didatangi RadarDepok.
Sejak belia, dia sering berteman dengan orang yang lebih dewasa karena orang yang lebih dewasa menurutnya dapat membantu apabila dia kesusahan dalam segala hal. dan mengajarkannya bagaimana untuk tumbuh menjadi orang dewasa.
Artikel Terkait
Polresta Depok Buat Pangkas Rambut
Kini Hadir Ghawil Barber and Shop, Potong Rambut Cuma Rp35 Ribu
Kisah Aldo Damanik Hadapi Pandemi : Ikut Kursus Pangkas Rambut, Ciptakan DMK Hair Cut (2)
The Barber Shop Khalifah Nyaman dan Murah
Jadi Member Thosix Barber Banyak Untungnya
Milad Pertama, Thosix Barber Santuni Yatim
Tampil Keren, WBP Rutan Depok Pangkas Rambut