RADARDEPOK.COM-Ahmad Sofyan selaku Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Pemtrantib) Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, memiliki perjalanan karir yang cukup panjang, hingga dirinya bisa menempuh jabatan yang ia emban saat ini.
Laporan : Aldy Rama
Ahmad Sofyan berlatar belakang lahir dari seorang ibu yang berprofesi sebagai seorang tenaga pengajar, bernama Hj. Nurhayati. Sedangkan ayahnya kala itu sebagai Kepala Desa (Kades) Curug, Kecamatan Sawangan pada tahun 1990, bernama H. M. Mansyur.
Baca Juga: Ternyata, Restoran dan Rumah Makan di Depok Banyak yang Belum Bayar Pajak Menunggak Pajak
Sebelum meniti karir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Ahmad Sofyan sudah menggeluti pekerjaan berbagai bidang sejak tahun 2000, usai menikah dengan sang istri, Lian Hernawati pada 23 Oktober 1999 di usia 21 tahun.
Meski memiliki seorang ayah sebagai Kepala Desa Curug. Ahmad Sofyan tidak pernah berpangku tangan pada sang ayah dari segi pekerjaan. Ahmad Sofyan memilih jalan hidupnya sendiri dalam bekerja. Sebagai pekerja serabutan.
"Pada tahun 2000 itu saya pernah bekerja di showroom, konter ponsel, pegawai hotel, supplier buah. Pokoknya apapun saya kerjakan, karena saya punya tanggungan seorang istri," tutur putra asli Curug, Bojongsari tersebut.
Baca Juga: Ratujaya Depok Bidik Kampung Proklim Utama, Ini Kerja Keras yang Dilakoni
Singkat cerita. Pada tahun 2002 akhirnya Ahmad Sofyan membuka restoran Chinese food di Bojongsari bersama sang mertua, bernama H. Coing.
"Alhamdulillah saat itu restoran berjalan lancar-lancar saja. Awalnya saya sama keluarga mertua saja yang mengelola, sampai-sampai punya karyawan sendiri," kata Ahmad Sofyan.
Seraya menjalankan bisnis restorannya bersama mertua. Ahmad Sofyan akhirnya memutuskan untuk menjalankan tes honorer pada tahun 2003. Namun sangat disayangkan, dirinya tidak lulus kala itu.
Pada tahun yang sama, Ahmad Sofyan kembali mencoba keberuntungannya. Namun, kali ini ia mencobanya pada tes CPNS. Akhirnya, ia dinyatakan lulus dari ribuan peserta yang bersaing.
Baca Juga: Rumah Empat Keluarga di Cilangkap Depok Roboh, Saatnya Kartu Sakti KDS Bertindak!
"Saya menerima Surat Keputusan Calon Pegawai Negeri Sipil (SK CPNS) pada Desember 2003," ugkap pria berusia 46 tahun tersebut.
Awal mula ia bekerja sebagai pegawai Pemerintah Kota Depok, ditempatkan di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, pada Januari 2004 sebagai pelaksana di bidang lalu lintas.
