Peringatan Muharram 1446 Hijriah di Duren Seribu Kota Depok : Sinergi Tebar Kebaikan, Santuni 454 Anak Yatim dan Duafa

RADARDEPOK.COM-Muharam 1446 Hijriah, dijadikan sebagai kesempatan bagi masyarakat di Kota Depok untuk berbuat kebaikan. Salah satunya, dengan menyantuni anak yatim dan duafa. Seperti yang dlakukan masyarakat Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, di Yayasan Ar Ridho Duren Seribu, Minggu (21/7).

Laporan : Aldy Rama

Aparatur Kelurahan Duren Seribu bersinergi dengan masyarakat, berbagi kebaikan kepada mereka yang membutuhkan. Pasalnya, sebanyak 454 anak yatim dan duafa yang tersebar di Keurahan Duren Serubu, mendapatkan santunan dari urunan berbagai lapisan masyarakat, termasuk aparatur kelurahan.

Baca Juga: Forum RT dan RW Bojongsari Baru Santuni 660 Yatim hingga Duafa

Agenda berbagai kebaikan kepada ratusan anak yatim dan duafa tersebut, diselenggarakan oleh Yayasan Ar Ridho Duren Seribu, yang merupakan agenda rutin tahunan di Duren Seribu.

Tak hanya di lingkungan YayasanAr Ridho saja. Santunan yatim dan duafa yang dilakukan ini juga tersebar di lingkungan-lingkungan warga. Menandakan, masyarakat di Duren Seribu begitu antusias dalam menebar kebaikan kepada mereka yang membutuhkan.

"Kegiatan santunan yatim dan duafa ini, dilaksanakan rutin setiap Muharam dan Syaban menjelang Ramadan. Ini, merupakan kegiatan turun temurun yang telah dilakukan oleh tokoh masyarakat maupun alim ulama di Duren Seribu sejak tahun 1960-an," ujar Lurah Duren Seribu, Kiki Mutakin.

Baca Juga: Hari Bhakti Adhyaksa ke 64, Ini Harapan Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono untuk Kejaksaan

Lebih tepatnya, kegiatan ini sudah menjadi tradisi para pendahulu di Duren Seribu, dan akan terus dilestarikan oleh masyarakat untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.

"Dalam kegiatan ini, santunan yang diberikan sebesar Rp800 ribu untuk masing-masing anak yatim sebanyak 118 orang. Sedangkan untuk masingmasing duafa, mendapatkan Rp200 ribu dengan jumlah 336 orang," beber Kiki Mutakin.

Berbagi kebaikan ini tidak hanya berbentuk uang saja. Anak yatim dan duafa yang hadir, juga mendapatkan beras tujuh liter per orang.

Baca Juga: Telur Ongseng, Menu Bekal Anak yang Praktis, Sehat dan Lezat!

"Terima kasih atas segala bentuk perhatiannya. Semoga, kegiatan ini bisa terus bergulir karena memiliki banyak manfaat," demikian Kiki Mutakin menandaskan.***