MILBoard UI pada UNESCO Global Youth Hackathon 2024 di Yordania: Bawa Harum Depok dan Indonesia di Kancah Internasional

RADARDEPOK.COM - Muhammad Rafi Aurelian selaku warga Cinere, Kota Depok, berhasil menyabet juara dunia pada ajang UNESCO Global Youth Hackathon 2024. Kompetisi kancah internasional tersebut berlangsung di Yordania, beberapa waktu lalu.

Laporan : Aldy Rama

Bergabung dengan Tim MILBoard Universitas Indonesia (UI), Muhammad Rafi Aurelian berhasil mengharumkan nama Indonesia, menjadi juara dunia pada ajang UNESCO Global Youth Hackathon 2024.

Muhammad Rafi Aurelian tak berangkat seorang diri untuk mewakili Indonesia berangkat ke Amman, Yordania. Dalam hal ini UI membawa dua mahasiswa, salah satunya bernama Fariz Nasution pada kompetisi UNESCO Global MIL Week Feature Conference 2024.

Baca Juga: Simak Kegiatan Korlap Stater Masyarakat Kota Depok : Jumat Berkah dan Doa Bersama untuk Kemenangan Imam dan Ririn

Mereka mempresentasikan MILBoard di hadapan para ahli literasi media dari seluruh dunia, serta berbagi wawasan tentang pentingnya membangun generasi yang melek digital.

Tim MILBoard UI, berkompetisi dengan 203 proyek dari 68 negara di seluruh dunia. Tim ini berhasil diundang ke UNESCO Global MIL Week Feature Conference 2024 di Amman, Yordania, untuk mempresentasikan proyek mereka di hadapan para pemimpin global dunia.

Inovasi Tim MILBoard UI menuju kemenangan, lahir dari kerja keras tim yang terdiri dari enam mahasiswa UI. Diantaranya Muhammad Rafi Aurelian (FISIP UI 2022), Sobarisar Al Fariz Nasution (FEB UI 2022), Salma Noorfitria Ningrum (FIA UI 2022), Dien Fitriani Azzahra (FASILKOMUI 2022), Dwiky Ahmad Megananta (FASILKOM UI 2022), dan Muhammad Faishal Adly N.(FASILKOM UI 2022).

Baca Juga: Kompaknya Warga RW14 Bojongsari Depok : Swadaya Antisipasi Banjir di Lingkungan

Ketua Tim MILBoard UI, Muhammad Rafi Aurelian mengatakan, pada saat kompetisi berjalan ia mempresentasikan berupa alat edukasi untuk mencerdaskan anak dan remaja di dunia. Alat tersebut adalah papan permainan tradisional yang menggabungkan aplikasi, untuk mengikuti perkembangan digital.

"Kami, sebagai pemuda Indonesia ingin memberikan sumbangsih terbaik untuk dunia lewat inovasi kami. Alhamdulillah, bendera merah putih bisa kami kibarkan di Yordania. Ini bukti rasa cinta tanah air kami kepada Indonesia," ungkap Muhammad Rafi Aurelian.

Tim MILBoard UI yang mewakili Indonesia, terbentuk karena terinspirasi dari berbagai tantangan yang dihadapi generasi muda di era digital. MILBoard menggabungkan format permainan papan tradisional. Seperti ular tangga dengan kartu tantangan dan fitur QR code.

Baca Juga: Mengenal Pebiliar Muda Depok, Rigel Aditia Surya, Latihan dan Sekolah Seimbang : Bagian 3

"Melalui aplikasi seluler, pengguna dapat melanjutkan pembelajaran dengan mini games dan latihan interaktif," beber Muhammad Rafi Aurelian.

MILBoard adalah inovasi yang menggabungkan pembelajaran tradisional dan digital, untuk menjawab kebutuhan literasi media di kalangan anak muda. Dengan permainan papan tersebut, dapat memperkenalkan konsep dasar literasi media, serta aplikasi seluler yang memungkinkan pengguna bereksplorasi.