RADARDEPOK.COM - Kelurahan Jatimulya, mewakili Kecamatan Cilodong, dalam Lomba Hatinya Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Kota Depok. penilaian tersebut sudah dilakukan dengan menyambangi RW6 yang menjadi lokasi khusus (lokus) lomba tersebut.
Laporan : Andika Eka Maulana
Tim Dewan Juri dalam lomba Hatinya PKK Tahun 2023 yang berasal dari pokja 3 Kota Depok meninjau dan menilai kegiatan PKK Kelurahan Jatimulya diterima serta disambut oleh Lurah Jatimulya, Aripudin dan jajaran PKK kelurahan Jatimulya.
"Saya mengapresiasi Lomba Aku Hatinya PKK ini, sebab melalui kegiatan tersebut dapat memberikan motivasi kepada warga RW 06 khususnya," ujar Lurah Jatimulya, Aripudin.
Menurut dia, melalui lomba tersebut, diharapkan warga tidak hanya termotivasi untuk meraih gelar juara, tetapi dapat memanfaatkan lahan-lahan yang ada di sekitar lingkungan. Khususnya fasilitas umum (fasus) yang bisa dijadikan pekarangan pertanian.
"Kami turut mendorong hal ini, jangan di lokasi lomba saja tapi pekarangan rumah pun harus bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat untuk ditanami tanaman obat keluarga (toga)," ujar dia.
Dengan mengikuti perlombaan ini, pihaknya berharap untuk semua RW yang berada di Kelurahan Jatimulya dapat mencontoh RW6 yang kini di pilih untuk mengikuti lomba Hatinya PKK.
"Kalau menang, mudah-mudah RW-RW yang lain bisa mengikuti dan bisa mencontoh RW6," ungkap dia.
Baca Juga: PLN UP3 Depok Tambah Daya Listrik Perumnas Margonda
Pihaknya lebih memilih RW6 sebagai lokus karena warganya sangat guyub dan rukun memanfaatkan pekarangan rumah untuk bercocok tanam. Terlebih, di wilayah ini sudah memiliki pekarangan pertanian.
"Memang antusias sekali warga di sana, untuk menanam baik itu tanaman keras, toga dan sayur mayur. Yang menjadi penilaian salah satunya adalah lahan pertanian sebagai pendukung, rumah sehat dan rumah lestari," ungkapnya.
Para peserta dan seluruh aparatur kelurahan Jatimulya berharap menjadi juara. Bahkan para peserta merasa optimis dalam membawa nama Cilodong juara. "Kita optimis menjadi juara, jadi yang terbaiklah," tutup dia. (RD)
Artikel Terkait
Khitan Masal yang Digagas Yayasan Al Barqi Sukses Tanpa Ekses
Kasus Keracunan Makanan di Desa Pangradin Meningkat Dua Kali Lipat: 140 Warga Terkena Dampak
Dinkes Gercep Terkait Keracunan Makanan di Kabupaten Bogor. Anggota Dewan Apresiasi: Jangan Lupa Antisipasi
Irda Sosialisasi Cegah Koruspi kepada ASN di Kecamatan Tapos