Minggu, 21 Desember 2025

Pemilik Bengkel di Meruyung Depok Dianiaya Perkara Rp20 ribu

- Selasa, 27 Februari 2024 | 08:15 WIB
CEKCOK : Bukti rekaman cctv memperlihatkan aksi penganiayaan yang dilakukan pelanggan terhadap bengkel yang berada di Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Depok. (CCTV BENGKEL)
CEKCOK : Bukti rekaman cctv memperlihatkan aksi penganiayaan yang dilakukan pelanggan terhadap bengkel yang berada di Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Depok. (CCTV BENGKEL)

RADARDEPOK.COM  – Montir sekaligus pemilik bengkel di Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok, dianiaya seorang pelanggan, pekan kemarin.

Aksi kekerasan yang kini viral media sosial (Medsos) disebabkan pelanggan enggan menambal ban di bengkel tersebut, lantaran ada dua lubang saat menambal ban.

Anak korban, Jericho Simamora menceritakan, penganiayaan pelaku tak dikenal itu bermula ketika hendak menambal ban di bengkel ayahnya tersebut, menggunakan motor bebek jenis Supra dengan Nopol B 6827 ZDS.

Baca Juga: Dapat Dukungan Sekda Depok, RW6 Ratujaya Sukses Gelar Turnamen Sepakbola U12

“Ketika sudah di cek, ternyata bocornya ada dua titik dan itu berdekatan,” ungkap Jericho Simamora, Senin (26/2).

Mengetahui ada dua lubang yang bersarang, sambung dia, korban kemudian memberitahu pelaku kalau satu lubang dikenakan tarif Rp15 ribu. Tetapi karena jaraknya berdekatan, korban hanya meminta tarif Rp20 ribu.

“Ketika dikasih tahu harga Rp20 ribu, pelaku tidak mau dan ngotot kalau itu hanya satu lubang saja,” jelas Jericho Simamora.

Baca Juga: Patut Dicontoh! Warga New Anggrek 2 GDC Depok Pilah Sampah Bareng DLHK

Karena tak mau urusan menjadi panjang, korban tidak mau mengerjakan ban bocor milik pelaku. Akhirnya, pelaku meminta korban untuk memasang kembali ban yang sudah dicopot oleh korban seperti semula.

“Ayah saya bilang ‘Ada ongkos bongkar pasang ya, goceng doang’. Tapi pelaku tidak mau dan malah memukul ayah saya, serta mengancam ibu dan adik saya. Pelaku juga mengaku kalau dia orang daerah Sawangan sekitarnya, dan anggota karang taruna,” ungkap Jericho Simamora.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X