Juara Ketiga: Tim Stevia – SMAN 4 Depok
Sustainability Innovation Award: Calvium – SMAN 1 Nagreg
The Most Creative Project Award: Sora – SMKN 11 Bandung
Public Choice Award: Stevia – SMAN 4 Depok
Tim SoLearn, peraih juara pertama, menghadirkan “Learn to Earn”, sebuah aplikasi berbasis web yang menggabungkan dukungan belajar berbasis AI, gamifikasi, dan desain pelajaran interaktif untuk menjadikan proses belajar lebih menarik dan efektif.
Solusi ini membantu guru menyederhanakan tugas administratif sekaligus memberdayakan siswa melalui bimbingan dan motivasi personal. Dibangun dengan PartyRock dan dirancang agar mudah dikembangkan, tim ini berencana meningkatkan aplikasinya dengan mengintegrasikan kapabilitas AI generatif melalui Amazon Nova.
Baca Juga: Ciptakan Generasi Qurani, Disdik Kota Depok Luncurkan Program BTQ di Kecamatan Cilodong
Restu Hidayat, perwakilan Tim SoLearn dari SMAN 2 Cibinong, berbagi kesan mengenai dampak AI Hackathon.
“Ini merupakan pengalaman yang sangat berharga karena membantu saya mengubah minat saya pada AI dan teknologi menjadi sesuatu yang lebih terstruktur dan bermakna. Melalui pendampingan dan pelatihan, saya belajar bagaimana mengembangkan ide secara sistematis dan memperoleh kepercayaan diri untuk mempresentasikannya dengan baik. Kami sangat berterima kasih kepada para mentor, sekolah, AWS, dan PJI atas dukungannya,” ujarnya.
Ketua Pengurus Prestasi Junior Indonesia, Pribadi Setiyanto, menyoroti antusiasme generasi muda Indonesia dalam memanfaatkan teknologi untuk memberikan dampak nyata.
Baca Juga: Melihat Kondisi Gedung SDN Tapos 2 Rusak Parah : Ada Delapan Ruang dan Kini Numpang di SDN Tapos 1
“AI Hackathon memperlihatkan ketika siswa diberi ruang untuk bereksperimen, mereka mampu menghasilkan ide-ide segar dan inovatif. Bersama AWS, kami bangga dapat memfasilitasi mereka untuk menjadikan aspirasi teknologi sebagai karya yang bermanfaat,” katanya.
Kolaborasi Multi Pihak untuk Pendidikan Masa Depan Selain merayakan inovasi siswa, AI Hackathon juga menandai penganugerahan penghargaan Teacher Ambassadors kepada para guru terbaik yang dipilih sebagai duta AI di sekolah masing-masing berdasarkan penilaian dan metrik kinerja yang dikembangkan untuk mengevaluasi kontribusi mereka selama program berlangsung.
Para duta ini akan berperan penting dalam memperluas literasi AI kepada lebih banyak siswa, memastikan dampak program dapat meluas dan berkelanjutan. PJI tetap berkomitmen mendukung mereka melalui pemantauan rutin serta penyediaan sumber daya untuk menjaga keberlangsungan implementasi kurikulum.
Artikel Terkait
Tegas! 82 Warga Binaan High Risk Diboyong ke Nusakambangan
Selamat! 24 Warga Depok Terima Beasiswa ke Univesitas Sahid
Jos! BPN Depok Rampungkan Target Sertifikat 850 Bidang Tanah di 2025
PHK Sepihak Karyawan Tip Top Depok Ditangani Komisi D, Ini Hasilnya
Anggaran 2026 Disetop, Pengasuh Pesantren Depok Kecewa Kebijakan Gubernur Dedi Mulyadi : Ini Data dan Faktanya!
Seminar Depok di Tangan Supian Suri : Bangun Integrasi, Genjot Pertumbuhan Ekonomi