Percepat Tranformasi Ekonomi Inklusif dan Berkelanjutan

RADARDEPOK.COM- Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok turut ambil bagian dalam Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbang) Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Tahun 2023 bertemakan Prioritas Penganggaran Kejaksaan Dalam Rangka Mempercepat Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan berkelanjutan, Selasa (2/5).

Kepala Seksi (Kasi) Intelejen (Intel) Kejari Depok, Muhammad Arief Ubaidillah menerangkan, pihaknya berfokus pada penganggaran yang bertujuan untuk mempercepat transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

"Sesuai dengan temanya, Kejari Depok fokus pada mempercepat transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan," kata dia kepada Radar Depok, Rabu (3/5).

Baca Juga: Jam Kerja ASN Depok Tidak Berubah

Menurut Ubai, Kepala Kejari Depok, Mia Banulita langsung menghadiri kegiatan tersebut di Hotel Aston Pasteur, Bandung untuk menyampaikan sejumlah fokus penganggaran.

"Ibu Kepala Kejari Depok menghadiri kegiatan tersebut secara langsung," tutur dia.

Dalam sambutannya, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Barat,  Ade Sutiawarman menjelaskan, Kejaksaan patut bangga karena hasil survey Indikator Politik Indonesia (IPI) pada 30 April 2023 menunjukkan Kejaksaan Agung menjadi The Most Trusted Insitution by The Public dengan tingkat kepercayaan meningkat menjadi 80 persen soal penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.

Baca Juga: Soal Staycation sebagai Syarat Perpanjang Kontrak, Begini Tanggapan Pj Bupati Bekasi

Penilaiannya, kata Ade, menggunakan Metode Multi Stage Random Sampling dengan jumlah sampel 1.220 orang dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional, asumsi random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error-moe) sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen atau penilaian sangat puas atas kinerja Kejaksaan Agung.

"Pencapaian luar biasa ini dapat diterjemahkan sebagai prestasi sekaligus tanggung jawab. Prestasi karena ketulusan dan kerja keras kita melaksanakan tugas yang selalu didoktrin kan oleh bapak Jaksa Agung mampu mengetuk pintu hati kepercayaan publik. Tanggung jawab karena di pundak kita, bapak ibu sekalian digantungkan harapan dan ekspektasi yang tinggi dari masyarakat," papar dia.***

Jurnalis : Gerard