Kesehatan Ratusan Orang di Pasar Tugu Diperiksa

RADARDEPOK.COM - Sedikitnya 121 orang yang terdiri dari pedagang, pengunjung dan staf Pasar Tugu, Kecamatan Cimanggis menjalani skrining kesehatan. Kegiatan ini digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) berkerja sama dengan puskesmas setempat.

Kepala UPT Pasar Tugu, Ikhwan Nasution, Dinkes Depok memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan kepada pengunjung dan pedagang pasar agar mereka tahu dan menjaga kesehatannya.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena bisa mendeteksi untuk menjaga kesehatan stakeholder Pasar Tugu,” ucap dia kepada Harian Radar Depok, Rabu (24/5).

Baca Juga: WNA Gagal Hipnotis Pemilik Warung di Mampang Depok

Ikhwan menuturkan, skrining kesehatan yang dilakukan meliputi pemeriksaan tekanan darah (TD) dan gula darah sewaktu (GDS) serta Kolestrol.

“Alhamdulilah hasilnya banyak yang masih normal, jika ada yang tidak normal langsung ditindak lanjut di Puskesmas Tugu,” kata dia.

Kegiatan tersebut memiliki sasaran hingga 100 orang. Tetapi, berkat antusias luar luar biasa dari para pedagang menjadi melebihi target yang sudah ditentukan. Menjadi 121 orang yang mengikuti pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga: Kembangkan Sepak Bola Putri, Ini yang Dilakukan Askot PSSI Depok

“Antusiasnya sangat luar biasa bahkan sampai melebihi target yang sudah ditentukan oleh Dinkes Kota Depok,” tutur dia.

Salah seorang pedagang Pasar Tugu, Endarto mengaku senang dengan adanya kegiatan pemeriksaan kesehatan di Pasar Tugu. Hal ini sangat membantu pedagang dalam mengecek kesehatan.

“Saya apresiasi kegiatan Dinkes Depok yang berkolaborasi dengan Pasar Tugu, hal ini membuat para pedagang tak usah mengecek ke rumah sakit ataupun puskesmas,” kata dia.

Baca Juga: Pembangunan Jembatan LHK Jatijajar Depok Belum Kantongi Izin

Endarto berharap, kegiatan ini bisa berjalan dengan rutin di Pasar Tugu dan bisa menambah kuota sasaran perharinya. Pasalnya, antusias pedagang sangat besar pada kegiatan pemeriksaan kesehatan ini.

“Kalau bisa diadakan setiap sebulan sekali agar para pedagang bisa mengecek kesehatan secara rucin,” tutur dia. (***)

Jurnalis : Andika Eka