Dosen UI Ciptakan Inovasi Swara, Permudah Komunikasi Disabilitas

Baca Juga: Wujudkan Kenyamanan Akses Konten Favorit, XL Prabayar Hadirkan Paket Khusus Star Series

“Melalui Swara, saya juga ingin menyampaikan bahwa banyak sekali ide dan konsep yang dapat lahir dari peneliti sosial yang kemudian dikolaborasikan dengan peneliti dari berbagai bidang ilmu lainnya untuk menghasilkan teknologi yang dapat memberikan manfaat bersama,” terang Husnul.

Husnul juga menambahkan bahwa Swara bukanlah teknologi baru karena sudah digunakan  dalam revolusi teknologi speech to text.

Namun, inti dari inovasi tersebut adalah agar teknologi alih suara dapat diperluas dalam bidang penelitian sosial serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan peneliti dan responden dari kalangan disabilitas.

Dalam pengembangan inovasi Swara, Dr. Husnul melihat ada beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dengan cermat.

Baca Juga: Honda StreetFire Club Bandung Rayakan 1 Dekade dengan Ratusan Bikers Honda

Pertama, program ini harus dapat menjalin hubungan antara pengenalan suara dan teks sebagai kode perintah.

Kedua, beragam variasi suara manusia, seperti timbre, pitch, dan modulasi, harus dikenali karena berdampak pada penafsiran yang akurat dan respons yang sesuai.

Selain itu, Swara harus memiliki alternatif respons untuk mengantisipasi permasalahan kelelahan pengguna.

Faktor-faktor tersebut menjadi tantangan besar dalam pengembangan Swara.

Baca Juga: Teknisi Sepeda Motor Honda Indonesia Siap Adu Skill di Kompetisi Tingkat Dunia

Oleh sebab itu, dibutuhkan lebih banyak kolaborasi untuk menciptakan Swara agar benar-benar “bisa berbicara” di dunia nyata.

“Saya mengundang para mitra untuk bersama-sama mengembangkan Swara, mulai dari uji konsep hingga membangunnya menjadi sebuah prototipe untuk penerapan praktis,” kata Dr. Husnul.***