Senin, 22 Desember 2025

Jawa Barat Terima Investasi Hingga Rp72,5 Triliun, Kang Dedi Mulyadi: Ini Dampak Menjaga Iklim Investasi Jabar yang Baik

- Rabu, 30 Juli 2025 | 12:02 WIB
Jawa Barat miliki investasi hingga 72,5 triliun,  Kang Dedi Mulyadi ucapkan terima kasih kepada warga dan pinpinan daerah Jawa Barat (Instagram/@dedimulyadi71)
Jawa Barat miliki investasi hingga 72,5 triliun, Kang Dedi Mulyadi ucapkan terima kasih kepada warga dan pinpinan daerah Jawa Barat (Instagram/@dedimulyadi71)

RADARDEPOK.COM - Provinsi Jawa Barat kembali mencatat prestasi di sektor ekonomi dengan berhasil menarik investasi besar hingga Rp72,5 triliun pada tahun 2025.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melalui akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71, pada 30 Juli 2025.

Dalam unggahan videonya, Kang Dedi Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat dan aparat pemerintah yang telah mendukung iklim investasi di Jawa Barat.

Saya mengucapkan terima kasih pada seluruh warga Jawa Barat, para ketua RT, RW, kepala dusun, aparat perangkat desa, kepala desa, lurah, camat, para kepala dinas penanaman modal satu pintu di seluruh provinsi, kepada para bupati dan walikota.” Ujar Dedi

Baca Juga: Cipayung dan Ratujaya Depok Dipasang Alat Peringatan Banjir

Berkat kerja sama kita semua, Jawa Barat hingga Juli 2025 menjadi provinsi yang paling diminati oleh para investor,” sambungnya.

Dedi menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari upaya serius pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam menjaga iklim investasi yang kondusif, termasuk penanganan berbagai gangguan seperti premanisme, hambatan infrastruktur, dan kendala administratif.

Total modal yang masuk ke Jawa Barat sudah mencapai Rp72,5 triliun. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja kita dalam menjaga iklim investasi, dan berbagai gangguan premanisme dan hambatan lain, ditangani dengan baik,” tambahnya.

Meski demikian, Dedi menekankan bahwa tantangan selanjutnya adalah memastikan agar investasi besar ini memberikan dampak nyata bagi penyerapan tenaga kerja lokal.

Baca Juga: RW14 Pondok Duta Kelurahan Tugu Depok Bentuk Bank Sampah Mahkota

Sebagai langkah konkret, Dedi mengumumkan bahwa mulai Agustus 2025, Jawa Barat akan menerapkan sistem rekrutmen kerja digital.

Melalui sistem ini, para pencari kerja akan terdata langsung di Dinas Tenaga Kerja provinsi maupun kabupaten/kota, sehingga perusahaan dapat langsung mencari dan mengundang kandidat yang sesuai dengan kebutuhan.

Perusahaan tinggal mengkoneksikan dengan sistem ini. Jika ada lowongan, mereka kalau memiliki lapangan kerja atau lowongan kerja tinggal mengundang pencari kerja yang memiliki kapasitas.” Ujar Dedi

Proses seleksi dilakukan tanpa ada pungutan biaya yang membebani, dan persyaratan administrasi diurus setelah kandidat diterima,” lanjutnya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febry Mustika Putri

Sumber: Instagram/@dedimulyadi71

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X