Senin, 22 Desember 2025

Lanjutkan Pengabdian, Wali Kota Prabumulih: Setiap Keputusan harus Matang

- Minggu, 21 September 2025 | 19:48 WIB
H. Arlan, Wali Kota Prabumulih. (Diskominfo kota Prabumulih)
H. Arlan, Wali Kota Prabumulih. (Diskominfo kota Prabumulih)

RADARDEPOK.com – Pencopotan Kepala SMPN 1 Prabumulih, Sumatera Selatan, oleh Wali Kota Arlan, menuai polemik.

Namun, alih-alih menutup diri, Arlan memilih jalan rekonsiliasi dan fokus melanjutkan melanjutkan pengabdian kepada masyarakat Prabumulih.

Polemik pencopotan Kepala SMPN 1 Prabumulih menjadi peristiwa yang sempat mengguncang ketenangan kota kecil di Sumatera Selatan itu.

Warga memperbincangkannya, media menyorotinya, dan tidak sedikit pihak yang menilai langkah tersebut tergesa-gesa. Situasi menjadi semakin panas ketika isu ini berkembang di ruang publik.

Arlan, yang dikenal tegas namun dekat dengan warga, akhirnya tampil ke depan.

Dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (18/9/2025), ia menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.

“Saya memohon maaf kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Prabumulih. Kesalahan ini menjadi pelajaran berharga agar saya lebih bijak dalam melangkah,” ucapnya dengan nada tulus.

Permintaan maaf itu bukan sekadar formalitas. Ia menegaskan bahwa kejadian tersebut menjadi refleksi penting agar setiap keputusan di masa depan lebih matang, mempertimbangkan sisi kemanusiaan dan kepentingan warga.

Rekonsiliasi yang Menyejukkan

Langkah Arlan tidak berhenti di meja konferensi pers. Ia mendatangi langsung kediaman Kepala SMPN 1, Roni Ardiansyah.

Dengan sikap rendah hati, ia mengajak kembali Roni untuk melanjutkan pengabdian di dunia pendidikan. Pada 17 September 2025, Roni pun kembali aktif menjabat sebagai kepala sekolah.

Momen rekonsiliasi itu menjadi sinyal kuat bahwa Arlan memilih jalur kebersamaan.

“Beliau datang dengan kerendahan hati dan merangkul saya. Saya anggap ini langkah baik untuk membangun hubungan lebih sehat,” ungkap Roni.

Gestur ini mendapat apresiasi luas. Banyak pihak menilai sikap terbuka dan kemampuan meminta maaf dari seorang pemimpin merupakan modal penting dalam menjaga harmoni kota.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X