Minggu, 21 Desember 2025

Prabowo Setujui Pendanaan Rp 5 Triliun untuk Tambahan Rangkaian Kereta: Kepentingan Rakyat di Atas Segalanya

- Rabu, 5 November 2025 | 09:45 WIB
Presiden RI, Prabowo Subianto dalam peresmian Stasiun Tanah Abang Baru (Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)
Presiden RI, Prabowo Subianto dalam peresmian Stasiun Tanah Abang Baru (Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)

RADARDEPOK.COM - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan komitmen kuat untuk memperluas layanan transportasi kereta api di Indonesia, terutama di wilayah Jabodetabek.

Hal ini disampaikan dalam peresmian Stasiun Tanah Abang Baru, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, pada Selasa (4/11/2025).

Wilayah Jabodetabek sendiri memang menjadi pusat mobilitas masyarakat kelas menengah dan pekerja harian.

Baca Juga: Gus Ipul Tekankan Tidak Boleh Ada Potongan atau Biaya Administrasi Saat Menerima Bansos

Prabowo menegaskan bahwa transportasi umum, khususnya kereta api, memegang peranan penting sebagai sarana mobilitas terjangkau bagi sebagian besar masyarakat.

Kereta api menjadi salah satu faktor membantu rakyat. Kalau orang kaya bisa naik pesawat, tapi rakyat sebagian besar akan merasa manfaat daripada kereta api,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyetujui usulan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengadaan tambahan rangkaian KRL baru.

Baca Juga: Mensos Gus Ipul Tegaskan Uang Bansos Harus Digunakan dengan Bijak

Direktur Utama PT KAI sebelumnya mengajukan pembangunan 30 rangkaian kereta baru, dengan estimasi biaya US$ 9 juta atau sekitar Rp 160 miliar per rangkaian, sehingga total kebutuhan anggaran mencapai Rp 4,8 triliun.

Namun, Prabowo menyampaikan keputusan yang lebih besar dari usulan tersebut.

Beliau ajukan totalnya 4,8 triliun. Saya setujui. Bahkan bukan 4,8, saya setujui 5 triliun,” tegas Prabowo.

Baca Juga: BNI Raih Penghargaan Bergengsi atas Komitmen pada Pemberdayaan UMKM dan Keuangan Inklusif

Keputusan penambahan dana ini, menurut Prabowo, merupakan bentuk keberpihakan pemerintah kepada kepentingan masyarakat luas yang menggunakan transportasi umum setiap hari.

Kalau untuk rakyat banyak, saya tidak ragu-ragu. Uangnya kita hemat, tapi kepentingan rakyat di atas segala kepentingan,” lanjutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febry Mustika Putri

Sumber: Youtube Sekretariat Presiden

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X