RADARDEPOK.COM - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi membentuk kementerian baru sekaligus merombak sejumlah posisi penting dalam Kabinet Merah Putih periode 2025–2029.
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, didampingi Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, di Istana Kepresidenan pada Senin sore.
Menurut Prasetyo, keputusan ini merupakan tindak lanjut dari pembahasan pemerintah bersama DPR, sekaligus hasil evaluasi Presiden terhadap kinerja beberapa kementerian strategis.
Salah satu langkah penting dalam reshuffle kali ini adalah pembentukan Kementerian Haji dan Umroh, yang sebelumnya hanya ditangani di bawah koordinasi Kementerian Agama.
Baca Juga: Tahu Aci Gurih dengan Cocolan Sambal Kecap, Cocok untuk Camilan Sore
Kementerian baru ini dibentuk seiring dengan meningkatnya kebutuhan pengelolaan ibadah haji dan umroh, serta untuk memberikan pelayanan yang lebih fokus dan maksimal kepada jamaah Indonesia.
Selain pembentukan kementerian baru, Presiden Prabowo juga menunjuk sejumlah nama baru untuk menggantikan pejabat lama.
Menteri yang diganti mulai dari Kementrian Keuangan, Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Koperasi, hingga Pemuda dan Olahraga.
Untuk kementerian yang mengalami perubahan susunan kepemimpinan dan pembentukan kementerian baru sebagai berikut:
Baca Juga: Savio Coffee and Eatery, Tempat Nyaman Buat Nongkrong atau WFC di Sukmajaya, Depok!
1. Kementerian Keuangan yang tadinya Sri Mulyani digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa
2. Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia yang tadinya Abdul Kadir Karding digantikan oleh Mukhtarudin
3. Kementerian Koperasi yang tadinya Budi Arie Setiadi digantikan oleh Ferry Juliantono
4. Kementerian Haji dan Umroh Mochamad Irfan Yusuf