RADARDEPOK.COM - Petarungan final sangat berharga bagi Jeka Saragih. Minggu (5/2), pria kelahiran Medan Indonesia itu dan Anshul Jubli akan tampil habis-habisan untuk memperebutkan kontrak eksklusif di arena UFC. Kedua petarung Asia ini akan berlaga di kelas ringan UFC Vegas 68 yang digelar di UFC Apex, Las Vegas, Amerika Serikat tersebut.
Jeka (13-2) dan Jubli (6-0) tentu sudah mempersiapkan yang matang untuk tampil prima pada laga super penting tersebut.
Sebelumnya, Jeka yang dikenal dengan kekuatannya dalam pertarungan berdiri bahkan sudah mengasah kekuatannya dalam pertarungan di bawah. "Saya latihan fokus di ground fighting," kata Jeka.
Baca Juga: Pengajar Agama Mesum di Depok Dibui 18 Tahun
"Laga kemarin tak ada masukan, tetapi tetap harus mengubah pendekatan untuk menghadapi orang India ini karena lawan berbeda," ujar dia.
Mantan juara One Pride MMA ini memang memiliki catatan kemenangan yang meyakinkan dalam pejalanannya menuju partai puncak Road to UFC. Jeka berhasil mencetak kemanangan KO atas lawan-lawannya sejak penampilannya pada babak perempat final.
Sebaliknya bagi Jubli alias Si Raja Singa melewati babak perempat final tanpa berkeringat setelah lawannya dari Jepang, Patrick Sho Usami, menarik diri karena dehidrasi dalam proses pengurangan berat badan. Di semifinal, petarung asal India itu meraih kemenangan lewat keputusan angka tipis atau Split Decision atas Kyung Pyo Kim (Korea).
Baca Juga: Hunian Konsep Jepang di Depok Bisa Banjir-Kekeringan, GPI : Pembokaran Jembatan Tunggu Kesepakatan
Meski begitu, Jubli tak mempersalahkan soal kemenangan yang dianggap kurang meyakinkan.
Bagaimana pun, Jubli masih memiliki rekor tak terkalahkan sepanjang karier MMA. Lima kemenangan didapatnya pada ajang tarung yang berbasis di Mumbai, India, bernama Matrix Fight Night.
"Rasanya sangat berbeda dengan Road to UFC karena sebelumnya kami bertarung di ajang terpisah. Sekarang kami berada di ajang utama UFC meskipun di babak penyisihan," kata Jubli dikutip dari Philstar.
Baca Juga: Dicurangi Wasit, Depok City Juara II Soeratin Jabar
Jubli membeberkan, program pelatihannya sudah berjalan sangat baik untuk menghadapi Jeka Saragih. Dia berkata dengan percaya diri bahwa dirinya akan bertransformasi bak binatang buas dalam pertandingan nanti. "Pemusatan latihan saya berjalan dengan baik secara fisik, mental dan nutrisi. Secara mental saya merasa sangat siap," ujar Jubli.
"Tiga minggu yang lalu, saya berkata pada pelatih saya, 'jika Anda mengatakan bahwa pertarungan saya adalah besok, saya akan berkata, saya siap. Dan saya siap'."
"Setelah mengurangi berat badan, saya akan pulih dan menjadi binatang buas di dalam Oktagon," ucap Jubli percaya diri.(net/rd)
Artikel Terkait
Sienny Si Pemenang Grandprize Funday Radar Depok 2023 : Mualaf di Usia 19 Tahun, Ingin Umrah Bersama Suami
Final Lawan Persipasi di Piala Soeratin U-17 Jabar, Depok City FC Bertekad Cetak Sejarah
Gudang Lazada Bikin Susah Sinyal, Tiga RT Jatijajar Depok Dekat Bangunan Terdampak
Pertama di Indonesia, Barang Bukti Kejari Depok Dipoles Biar Mahal
176 Faskes Se-Depok Dilarang Minta Duit