RADARDEPOK.COM - Mimpi insan sepakbola di Indonesia untuk tampil dalam kompetisi bergengsi dunia, bukan angan semata.
Terkini, Squad Garuda akan berhadapan Irak dalam laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6).
Berdasarkan klasemen sementara, Irak bertengger di urutan pertama putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F dengan raihan 12 poin, disusul Indonesia 7 poin, Vietnam 3 poin, dan Vietnam 1 poin.
Baca Juga: Gaji 13 ASN Depok Macet Gara-gara Dinas Belum Ajukan TPP, Padahal BKD Siapkan Anggaran Segini!
Saat ini, Indonesia masih menyisakan dua laga penutup yakni Irak dan Filipina. Apabila meraih satu kemenangan. Squad Garuda sudah dipastikan akan melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F.
Dengan begitu, langkah Indonesia menuju pintu Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada, tentu semakin dekat.
Pengamat Sepakbola Nasional, Kesit Budi Handoyo mengatakan, peluang Indonesia meraih kemenangan dalam laga melawan Irak cukup terbuka. Namun, perlu strategi matang untuk membobol pertahan Irak yang memang tak perlu diragukan lagi.
Baca Juga: Nafkah Lampau Rp800 Juta yang Diajukan Catherine Wilson Ditolak Pengadilan Agama Depok
"Peluang Indonesia untuk menang cukup terbuka, walaupun agak berat mengingat kekuatan Irak yang lebih baik dibandingkan Indonesia," ungkap Kesit Budi Handoyo kepada Radar Depok, Rabu (5/6).
Menurut Kesit Budi Handoyo, Indonesia diuntungkan dengan hadirnya sejumlah pemain naturalisasi. Saat Squad Garuda menelan kekalahan dari Irak, mereka belum bergabung. Sehingga, kemungkinan mereka dapat mengantarkan Indonesia pada kemenangan.
"Masuknya pemain-pemain baru naturalisasi seperti Ragnar, Nathan, Tom Haye akan menjadi pembeda, karena saat Indonesia kalah 1-5 dari Irak mereka belum ada di Timnas," beber Kesit Budi Handoyo yang tinggal di Kota Depok.
Baca Juga: Wakil Walikota Imam Budi Hartono: Depok Masuk 11 Kota Mudah Dikembangkan, Ini Alasan Mendagri
Lebih lanjut, jelas Kesit Budi Handoyo menganjurkan, Squad Garuda menerapkan strategi presing ketat, umpan pendek cepat. Hal itu dinilai dapat meruntuhkan pertahanan Irak.
"Strategi dengan pressing pressing ketat serta bermain dengan umpan umpan pendek cepat, menurut saya bisa diterapkan lawan Irak," tandas Kesit Budi Handoyo.
Untuk diketahui, Indonesia masih akan menghadapi laga penutup melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno.***
Artikel Terkait
Catat! Pekan Ini Golkar Keluarkan SK Pasangan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Depok
Pegi yang Ditangkap Beda dengan Foto? Kasus Vina Cirebon Meluas
Desak Revisi UU Tapera Direvisi! Serikat Buruh Ancam Demo dan Ajukan Judicial Review
Beli Gas 3 Kilogram Belum Wajib KTP di Depok, MAP Sudah Diterapkan di Agen dan Pangkalan
Pelanggan Beli Gas 3 Kilogram Pakai KTP Takut Disalahgunakan untuk Pinjol
Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Puji Pembangunan IKN Berkonsep Kota Hutan Paket Lengkap
Server Pendaftaran PPDB Jabar di Depok Eror Seharian, TK, SD dan SMP Siang Mulai Lancar