RADARDEPOK.COM – Sudah beberapa hari kebelakang, Kota Depok sedang dilanda hujan deras disertai angin kencang, hingga menyebabkan beberapa wilayah di Kota Depok mengalami banjir, terutama masyarakat yang tinggal di dekat bantaran sungai.
Salah satunya, terjadi di wilayah RW1 dan 2, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji dan wilayah Jalan Margonda Raya.
Dalam hal ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan adanya ancaman cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia. hingga 10 Maret 2025.
Baca Juga: DKUM Depok Siapkan 1.000 Sertifikasi Halal Gratis, Begini Cara Daftar dan Syaratnya!
BMKG mencatat, memasuki Ramadan yang dimulai 1 Maret 2025, curah hujan tinggi masih berpotensi terjadi dan perlu diwaspadai. Terutama di wilayah-wilayah yang rentan terdampak cuaca ekstrem.
"Masyarakat diimbau untuk tetap memantau informasi cuaca terbaru dari BMKG dan mengambil langkah antisipasi guna mengurangi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, atau angin kencang," kata Prakirawan BMKG, Ranti Kurniati kepada Harian Radar Depok.
Untuk periode tanggal 3-6 Maret 2025, BMKG memprediksi, kondisi cuaca wilayah Indonesia masih didominasi berawan hingga hujan ringan.
Namun, perlu diwaspadai potensi peningkatan hujan dengan intensitas sedang hingga ekstrem, yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang. “Kondisi ini berpotensi di salah satunya di wililayah Jawa Barat, termasuk Kota Depok,” kata dia.
Ranti Kurniati menjelaskan, termasuk pada periode 7 – 10 Maret 2025, Kota Depok masih didominasi berawan hingga hujan ringan.
“Namun, juga perlu diwaspadai adanya potensi peningkatan hujan dengan intensitas sedang hingga ekstrem yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang,” ungkap dia.
Baca Juga: ASN Depok Kerja 32 Jam Seminggu Selama Ramadan
Ranti Kurniati mengimbau kepada seluruh masyarakat, termasuk warga Depok dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem ini, agar waspada terhadap kemungkinan hujan lebat yang disertai petir.
“Berhati-hati terhadap jalanan licin yang berpotensi membahayakan keselamatan. Siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor, yang dapat terjadi kapan saja,” kata dia.
Selain itu, Ranti Kurniati mengajak masyarakat Depok memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG, seperti situs web https://www.bmkg.go.id, media sosial @infobmkg, atau aplikasi infoBMKG.
Artikel Terkait
Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah Bersyukur Digembleng di Retret Magelang
Delapan Orang jadi Saksi Persidangan di Kasus Pembunuhan Kekasih, Salah Satunya di Polisi
Dua Juta Tabung Gas Elpiji Siap Penuhi Kebutuhan Warga Depok Sepanjang Ramadan
BKPSDM Depok Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap II 2024: Ini Hasilnya dan Jadwal Seleksi Selanjutnya
Bendungan Katulampa Siaga 1, Warga Depok Diminta Waspada Banjir
Siap-siap! Pejabat Warisan Idris Dimutasi Walikota Depok Supian Suri, Partai Pengusung Bilang Begini
Kompak! Forkopimda Depok Larang Sahur On The Road, Bakal Patroli di 11 Kecamatan