"Dalam penanganan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan terkadang terkendala karena masih banyaknya masyarakat yang menganggap kasus kekerasan sebagai aib. Atau bahkan takut melaporkan, padahal dengan lapor kami bisa melakukan pendampingan," jelas dia.
Baca Juga: PSI Pasang Baliho Dukung Kaesang Pangarep jadi Walikota Depok
Menurut Nessi, pihaknya terus menggesa upaya sosialisasi Dare to Speak sehingga masyarakat yang melihat, mengetahui ataupun mengalami kekerasan, mengerti dan berani melaporkannya.
Baik kepada petugas yang ada di wilayah maupun langsung melalui Hotline UPTD PPA yang di miliki Pemkot Depok.
"Kami juga bekerja sama dengan lintas sektor hingga tokoh agama dan tokoh masyarakat. Karena bukan hanya korban yang bisa melapor, orang sekitar juga bisa melapor, kami pun akan melindungi setiap pelapor itu," terang dia.
Baca Juga: Waspada Hewan Kurban Terjangkit LSD, 23 Ribu Hewan Masuk Depok
Bahkan, papar dia, pihaknya juga berupaya menerapkan gagasan bahwa dengan melaporkan tindak kekerasan, seseorang bisa terselamatkan hidupnya. Baik korban dan keluarga korban bisa mendapatkan pertolongan dan pendampingan yang tepat.
"Hal itu menjadi tugas bersama, langkah kita dalam melaporkan setiap kekerasan bisa membantu hidup korban," jelas Nessi.
Lebih lanjut, kata Nessi, beberapa upaya yang dilakukan untuk menekan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Depok diharapkan bisa juga diikuti oleh semua pihak. Sebab, penanganannya membutuhkan peran aktif seluruh elemen masyarakat.
Baca Juga: Saling Lapor Kasus KDRT : Istri Ditahan, Suami Ditangguhkan Sempat ke Lombok
"Cara untuk menekan kasus kekerasan dan memutus rantainya adalah dengan melaporkan. Dengan begitu kita membantu para korban untuk terus menatap masa depannya dengan lebih baik," tandas dia. (***)
Jurnalis : Gerard Soeharly
Artikel Terkait
Reses Sri Utami: Warga Ingin Dibangun SMAN di Cimanggis
Pemkot Awasi Pelaksanaan Sub Pin Polio di Cilangkap Depok
Mampang Wakili Depok di Lomba Gelari Pelangi Tingkat Jawa Barat
GOR Depok Bocor, Pemain Kepleset hingga Pertandingan Tertunda
Kenalkan Taaruf, IGF Kolaborasi dengan Remaja Masjid Lewat Seminar Pra Nikah